Dishub: armada mudik wajib `ramp-check`

id bis

Dishub: armada mudik wajib `ramp-check`

Kernet mengikat sepeda motor yang akan diangkut di bagian belakang salah satu bus jurusan Palu-Luwuk di Terminal Angkutan Darat Mamboro Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (6/6). Kondisi jalan yang cukup berat dan waktu tempuh yang cukup lama membuat sejumlah pemudik lebih memilih mengangkut motornya ke bus dari pada mengendarainya untuk mudik. ANTARASulteng /Basri Marzuki/18

Sanksi tegas akan diberikan bagi kendaraan yang tidak melaksanakan uji kelaikan jalan

Palu, (Antaranews Sulteng) - Dinas Perhubungan Sulawesi Tengah menegaskan bahwa seluruh armada angkutan mudik lebaran wajib menjalani pemeriksaan fisik (ramp-check) kelaikan operasi karena hal ini sangat penting untuk menjamin keselamatan penumpang dan awak kendaraan.

"Sanksi tegas akan diberikan bagi kendaraan yang tidak melaksanakan uji kelaikan jalan," kata Sumarno, Kepala Bidang Darat, Keselamatan dan Perkeretaapian Dinas Perhubungan Sulteng di Palu, Jumat.

Ia mengatakan Kementerian Perhubungan konsisten melaksanakan pemeriksaan kelaikan kendaraan (ramp check) pada masing-masing moda transportasi.

Ramp check dilakukan terhadap semua unsur moda transportasi yang berpengaruh terhadap keselamatan perjalanan masyarakat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Karena itu pemerintah dapat memberikan sanksi bagi perusahaan oto bis (PO) yang tidak melakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan.

"Ya sanksinya tentu tidak boleh lagi beroperasi karena kendaraan tidak sehat," tegas Sumarno.

Selain pemeriksaan fisik kendaraan, juga tentu awaknya ikut diperiksa.

Karena menyangkut kenyamanan, keamanan dan keselamatan penumpang dalam perjalanan mudik lebaran ke berbagai kota tujuan dalam maupun luar wilayah Sulteng.

Jadi sebenarnya ramp check kendaraan yang dilakukan pemerintah melalui dinas tehnis semata-mata untuk memberikan jaminan keselamatan bagi para pengguna moda transportasi darat dan meminimalisasi berbagai gangguan atau kecelakaan lalulintas di jalan.

Sumarno menjamin semua bis yang digunakan dalam program mudik lebaran gratis diselenggarakan Pemprov Sulteng tersebut, seluruhnya laik jalan.

Karena sebelumnya sudah dilakukan pemeriksaan kelaikan kendaraan oleh jajaran Dinas Perhubungan Provinsi Sulteng.

Mudik lebaran gratis merupakan program dari Pemprov Sulteng sudah dilakukan tiga tahun terakhir ini.

"Pak Gubernur Sulteng, Longki Djanggola sangat peduli dengan masyarakatnya. Karena itu setiap tahun beliau melaksanakan program mudik gratis," ujar Sumarno.