Palu, (antarasulteng.com) - Dinas Perhubungan Provinsi Sulawesi Tengah dan kabupaten/kota di daerah itu mengawasi ketat kelaikan armada angkutan mudik Lebaran menggunakan jasa transportasi darat.
"Semua armada milik perusahaan otobis (PO) yang ada wajib untuk melakukan uji kalaikan (kir) terhadap kendaraan yang dimilikinya," kata Kepala Dinas Perhubungan Sulteng, Haris Rengga di Palu, Kamis.
Ia mengatakan uji kelaikan jalan terhadap armada angkutan mudik Lebaran sementara berjalan dilakukan petugas berwenang.
Uji kalaikan tidak hanya dilakukan petugas saat menghadapi angkutan mudik Lebaran, tetapi juga secara rutin.
Menurut dia, kendaraan angkutan kota dalam provinsi dan angkutan kota antarprovinsi (AKDP/AKAP) yang beroperasi harus dijamin laik jalan.
PO-PO diminta untuk tidak lagi mengoperasikan kendaraan yang memang sudah tidak laik jalan karena sangat membahayakan keselamatan penumpang.
Tetapi selama ini di Sulteng, kata Haris para pemilik PO sangat memperhatikan kelaikan jalan kendaraan yang mereka miliki untuk mengangkut penumpang.
Haris juga mengatakan menghadapi arus mudik Lebaran menggunakan moda transportasi darat, pihaknya telah mengintruksikan semua petugas di terminal untuk mengawasi dan memeriksa kendaraan sebelum diberangkatkan.
Petugas terminal harus memastikan setiap bus AKDP/AKAP yang diberangkatkan dipastikan dalam kondisi fisik yang bagus. Artinya, fisik kendaraan dalam kondisi laik, termasuk ban kendaraan, rem, stir dan juga perlengkapan lainnya.
"Jika ada kendaraan yang tidak laik jalan, jangan diberangkatkan karena hal itu sangat berbahaya bagi perjalanan dan keselamatan jiwa para penumpang," pinta Haris.
Menyinggung soal program mudik Lebaran gratis menggunakan jalur darat, Haris mengatakan program itu hanya bagi pemudik tidak mampu, mahasiswa dan pelajar.
Rute mudik Lebaran gratis hanya berlaku pada beberapa jalur dalam wilayah Provinsi Sulteng.
"Kami tergetkan program mudik gratis 486 orang," kata dia.
Dijadwalkan pemberangkatan mudik gratis dari Kota Palu menuju berbagai kota di wilayah Sulteng akan dilepas Gubernur Longki Djanggola pada H-4 Lebaran langsung dari halaman Kantor Gubernur Sulteng di jalan San Ratulangi Palu. (skd)
