Dompu, (Antaranews Sulteng) - Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Tanju yang berada di Desa Tanju, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat, Senin.
Presiden yang didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi beserta Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadi Muljono dan Gubernur NTB Zainul Majdi tiba di lokasi pada pukul 11.00 WITA.
Presiden langsung mendapat penjelasan luas bendungan seluas 387 hektare dan selanjutnya memberikan pengarahan dan langsung meresmikannya.
"Dengan bendungan ini kita harapkan komoditas pertanian di Dompu bisa naik cepat. Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim saya resmikan Bendungan Tanju di Dompu NTB," kata Presiden di lokasi Bendungan Tanju.
Selanjutnya Presiden didampingi Menteri PUPR dan Gubernur NTB memencet sirena tanda diresmikan bendungan yang dibangun menghabiskan anggaran Rp124 miliar itu.
Waduk yang memiliki daya tampung 18 juta meter kubik ini akan mengairi lahan pertanian seluas 2.250 hektare lahan.
Presiden berharap dengan adanya bendungan ini, biasanya masyarakat Dompu hanya bisa menanam sekali dalam setahun bisa tiga kali.
Bendungan Tanju terletak di Desa Tanju, Kecamatan Manggalewa, Kabupaten Dompu, Propinsi NTB mulai dibangun pada 2015 dengan merelokasi 400 Kepala Keluarga.
Masyarakat yang direlokasi mendapat penggantian rumah, tanah, pekarangan dan pemukiman baru.
Bendungan ini selain berfungsi untuk pengairan, juga untuk air bersih, konsevasi, dan perikanan.
Berita Terkait
Jokowi disambut lautan rakyat Muna saat kunjungi Pasar Laino
Senin, 13 Mei 2024 13:17 Wib
Zulhas bantah bahas kabinet pada kunjungan rombongan PAN temui Jokowi
Jumat, 10 Mei 2024 16:41 Wib
Jokowi: Tambak tak dimanfaatkan bisa dikembangkan budidaya ikan nila
Rabu, 8 Mei 2024 13:17 Wib
Jokowi tanggapi santai foto dirinya "hilang" di kantor DPD PDIP
Rabu, 8 Mei 2024 13:09 Wib
Presiden Jokowi resmikan modeling budidaya ikan nila salin di Karawang
Rabu, 8 Mei 2024 9:19 Wib
Presiden minta hati-hati kelola setiap Rupiah anggaran yang dimiliki
Senin, 6 Mei 2024 15:49 Wib
Jokowi:Jangan sampai alkes tak berguna karena kurang dokter
Senin, 6 Mei 2024 12:37 Wib
Mentan dampingi Presiden Jokowi tinjau panen jagung di Sumbawa
Kamis, 2 Mei 2024 14:07 Wib