Jakarta (ANTARA) - Para pengendara dan pejalan kaki mengheningkan cipta untuk korban COVID-19 di Pos Penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jalan Raya Ciledug, Jakarta Selatan, pada Sabtu tepat pada pukul 10.07 WIB.
Berdasarkan pantauan di lokasi, para pengendara maupun pejalan kaki mengheningkan cipta selama 60 detik bagi warga terkena COVID-19.
Petugas yang berjaga di Pos Penyekatan PPKM Darurat, meminta pengendara dan pejalan kaki maupun warga sekitar berhenti beraktivitas sejenak selama 60 detik mengheningkan cipta sebagai tindakan empati kepada para korban COVID-19.
Selain itu, warga yang sedang vaksinasi massal di sentra vaksin Universitas Budi Luhur, Jakarta Selatan, juga menghentikan kegiatan selama 60 detik untuk mengheningkan cipta.
Sebelumnya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak seluruh lapisan masyarakat ikut dalam "Hening Cipta Indonesia" mendoakan yang terbaik bagi tenaga kesehatan (nakes), sukarelawan, masyarakat yang gugur akibat pandemi COVID-19 yang dilakukan serentak di seluruh Indonesia pada Sabtu pada pukul 10.07 WIB.
"Mari bersama, pada pukul 10.07 WIB, hentikan sejenak segala aktivitas, selama 60 detik, mendoakan yang terbaik untuk para nakes, sukarelawan, masyarakat dan semua yang telah mendahului kita," kata Yaqut melalui keterangan tertulis di Jakarta, Sabtu.
Pengendara di Pos Ciledug heningkan cipta untuk korban COVID-19
Petugas gabungan menghentikan pengendara untuk mengheningkan cipta selama 60 detik bagi korban COVID-19, tenaga kesehatan maupun warga terdampak pandemi di Pos Penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jalan Raya Ciledug, Jakarta Selatan pada Sabtu (10/7/2021). ANTARA/Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
