Makassar (ANTARA) - Manajemen PSM Makassar makin memperketat penegakan protokol kesehatan (prokes) di internal tim usai menerima hasil screening seorang pemain yakni Adam Mitter yang dinyatakan positif COVID-19.
Asisten Manajer PSM Makassar, Syahrir Nawir dalam keterangannya di Makassar, Sabtu, menegaskan, ada instruksi langsung dari manajemen kepada pemain untuk tidak lengah terhadap penyebaran virus COVID-19.
Secara spesifik, kata dia, manajemen PT PSM menegaskan kepada seluruh pemain, staf pelatih dan ofisial tim untuk membatasi aktivitas serta mobilitas di luar hotel, sebagai upaya menghindari tertular COVID-19.
“Walaupun selama ini sudah cukup ketat, tapi ternyata masih ada pemain kami yang terpapar. Berarti kami harus lebih disiplin lagi dalam menegakkan protokol kesehatan,” kata Syahrir.
Manajemen Tim Ayam Jantan dari Timur juga langsung merespon kasus Adam Mitter terpapar COVID-19, yakni dengan melakukan screening ulang terhadap seluruh pemain, staf pelatih dan ofisial.
“Setelah kami menerima informasi resmi bahwa Adam Mitter positif COVID-19, seluruh pemain, pelatih dan ofisial kami screening ulang. Alhamdulillah, hasilnya negatif," katanya.
"Jadi yang melakukan screening adalah Tim Satgas COVID-19 yang disiapkan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB),” ujar Syahrir.
PSM perketat prokes usai Adam Mitter positif COVID-19
Para pemain PSM tengah berlatih jelang putaran kedua Liga 1 2021.ANTARA/HO
