Morowali hadirkan program "Jemput Sakit, Pulang Sehat"

id Morowali,Pemkab Morowali ,Jemput sakit pulang sehat,Program kesehatan ,Sulawesi Tengah

Morowali hadirkan program "Jemput Sakit, Pulang Sehat"

Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf mengecek layanan program 'Jemput Sakit, Pulang' untuk memudahkan akses kesehatan bagi masyarakat di Morowali. ANTARA/HO-Dokumentasi Pemda Morowali

Morowali, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) menghadirkan program Jemput Sakit, Pulang Sehat dalam upaya meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat di daerah ini.

Bupati Morowali Iksan Baharudin Abdul Rauf di Morowali, Rabu, mengatakan program ini dirancang untuk memastikan masyarakat yang tinggal jauh dari puskesmas tetap mendapatkan akses layanan kesehatan secara cepat dan mudah.

"Kami menghadirkan program 'emput Sakit, Pulang Sehat untuk memudahkan akses kesehatan masyarakat dan alhamdulillah sudah mulai berjalan," katanya.

Ia mengatakan program ini secara bertahap segera tersedia di seluruh kecamatan se-Kabupaten Morowali agar memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses layanan kesehatan cepat dan mudah, terlebih bagi masyarakat yang menetap jauh dari fasilitas kesehatan.

Ia mengatakan pemerintah daerah juga akan menghadirkan ambulans keliling untuk pemeriksaan kesehatan bagi masyarakat Morowali.

"Jadi, untuk keluarga dan masyarakat yang kurang sehat, silakan berobat meskipun posisinya berada jauh dari puskesmas atau rumah sakit," ujarnya.

Menurut dia, Pemda Morowali berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tidak hanya pada sektor kesehatan, tetapi juga sektor-sektor lainnya seperti pendidikan.

Ia mengatakan bahwa anggaran untuk program pendidikan gratis telah disiapkan, termasuk untuk pengadaan seragam bagi siswa baru jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).

"Insya Allah pada tahun ajaran baru, seragam gratis untuk anak didik baru SD dan SMP kami distribusikan. Saya akan tepati janji-janji saya kepada masyarakat Morowali," katanya.

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.