Bupati Poso harap gereja berperan bantu pemerintah

id gereja,natal,poso,bupati

Bupati Poso harap gereja berperan bantu pemerintah

Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu saat menyalakan lilin Natal yang digelar badan musyawarah atar gereja (Bamag) di Kota Poso. (Antaranews Sulteng/Feri Timparosa)

Poso, (Antaranews Sulteng) – Bupati Poso Darmin Agustinus Sigilipu mengharapkan peran gereja untuk ikut membantu pemerintah, dalam menjawab berbagai persoalan yang saat ini tengah dihadapi bangsa Indonesia. 

Menurut bupati permasalahan bangsa ataupun berbagai perubahan kebijakan yang dilakukan pemerintah bagi masyarakatnya, bukan hanya tanggung jawab pemerintah semata, tetapi juga seluruh anak bangsa yang didalamnya termasuk warga gereja. 

“Itu merupakan poin penting ditengah upaya bersama membangun umat beragama, dan juga termasuk hubungan antar denominasi  gereja, agar tetap memiliki hikmat, pandangan yang sama serta hidup dalam damai, rukun dalam cinta kasih, dan sejahtera dalam kepedulian serta kebersamaan,” kata Bupati Darmin saat membuka Natal badan musyawarah atar gereja (Bamag) se Poso Kota, Poso Pesisir dan Lage di Poso, Selasa (27/11).

Bupati juga mengharapkan kiranya perayaan Natal di tahun 2018, akan membawa kedamaian, kebahagiaan dan kesejahteraan, sekaligus memberikan semangat dan harapan baru, untuk membangun hari esok yang lebih baik bagi seluruh warga tanah Poso, serta untuk membangun daerah dan bangsa tercinta. 

“Tahun 2019 sebagai tahun pembaharuan dan kegemilangan prestasi, guna mewujudkan Poso yang cerdas, Poso yang maju dan bermartabat,” tegas Darmin.

Momentum natal kata bupati, tidak hanya mengingatkan umat kristiani agar selalu bersyukur, tetapi juga mengingatkan akan nilai-nilai universal setiap  ajaran agama,  yaitu hidup berhikmat secara harmonis, saling pengertian dan membangun kebersamaan.

Menurut bupati, sebagai orang percaya, ibarat  gembala yang tidak pernah banyak menuntut,  dia hanya berharap apa yang diberi tuannya sebagai pemilik ternak yang ia gembalakan.

“Demikian juga kita sebagai umat kristen yang dipakai oleh Tuhan Yesus Kristus, jangan banyak menuntut, namun banyaklah berbuat. Jangan tanya apa yang diberikan gereja padaku, tetapi tanyalah dirimu apa yang akan kau berikan bagi gereja,” jelas bupati.

Sebagai umat kristiani, tidak perlu mendapatkan penghargaan dari orang lain, tetapi  berbuatlah seperti apa yang dipetintahkan Tuhan Yesus. Walapun tidak pernah diberi penghargaan atau tanda jasa, tetapi Tuhan Yesus Kristus akan menghargai semua pekerjaan tersebut.

“Umat kristiani senantiasa mengutamakan dua kekuatan sifat yang diajarkan tuhan, yaitu  sabar dan saling mengasihi.  Sebab keselamatan kita telah dibayar mahal oleh Tuhan Yesus melalui darahnya,” ujar bupati.

Sementara itu, Ketua Bamag Poso Pdt Budi S Tarusu mengatakan perayaan natal Bamag dimaksudkan guna mempererat kebersamaan antar gereja, baik dilingkup GKST maupun antar denominasi gereja.