Gubernur Gorontalo Rusli Habibie dan istrinya positif COVID-19
Gorontalo (ANTARA) - Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengumumkan dirinya bersama istri Idah Syahidah telah positif tertular Coronavirus disease 2019 atau COVID-19.
"Karena ada informasi dokter saya, para ajudan dan orang-orang dekat saya terpapar corona, maka saya minta diswab PCR. Hasilnya pada tanggal 21 Juli, Rabu malam, sekitar pukul 19.30, saya bersama ibu dinyatakan positif," ucapnya yang disampaikan melalui siaran langsung pada akun Facebook Humas Pemprov Gorontalo dari kediaman pribadi gubernur di Kelurahan Moodu, Kota Gorontalo, Jumat.
Begitu mengetahui hasil swab diri dan istrinya positif, gubernur langsung meminta tim dokter melakukan pemeriksaan kondisi fisik.
Menurutnya, hasil pemeriksaan saturasi oksigen berada di angka 97 atau normal, termasuk dilakukan CT-scan paru-paru.
Ia dan istrinya hanya diminta untuk isolasi mandiri sambil menunggu hasil uji PCR-nya negatif.
"Malam itu saya sempat saya stres sehingga agak susah bernafas. Saya ingat pesan Gubernur Maluku dan mantan Danrem 133 untuk menggosok minyak kayu putih ke hidung. Rasanya cukup pedas, tapi cukup membantu," ujarnya.
Rusli mengisi masa isolasi mandiri dengan berolahraga di rumah serta tetap memimpin rapat bersama para kepala dinas secara virtual.
Sebelumnya, ada dua ajudan, satu personel humas, satu dokter pribadi dan sejumlah petugas rumah dinas gubernur yang terpapar COVID-19.
Hingga kini, kata Rusli, semuanya dalam kondisi sehat atau tanpa gejala dan sedang mengikuti isolasi terpusat di fasilitas milik pemprov.
"Karena ada informasi dokter saya, para ajudan dan orang-orang dekat saya terpapar corona, maka saya minta diswab PCR. Hasilnya pada tanggal 21 Juli, Rabu malam, sekitar pukul 19.30, saya bersama ibu dinyatakan positif," ucapnya yang disampaikan melalui siaran langsung pada akun Facebook Humas Pemprov Gorontalo dari kediaman pribadi gubernur di Kelurahan Moodu, Kota Gorontalo, Jumat.
Begitu mengetahui hasil swab diri dan istrinya positif, gubernur langsung meminta tim dokter melakukan pemeriksaan kondisi fisik.
Menurutnya, hasil pemeriksaan saturasi oksigen berada di angka 97 atau normal, termasuk dilakukan CT-scan paru-paru.
Ia dan istrinya hanya diminta untuk isolasi mandiri sambil menunggu hasil uji PCR-nya negatif.
"Malam itu saya sempat saya stres sehingga agak susah bernafas. Saya ingat pesan Gubernur Maluku dan mantan Danrem 133 untuk menggosok minyak kayu putih ke hidung. Rasanya cukup pedas, tapi cukup membantu," ujarnya.
Rusli mengisi masa isolasi mandiri dengan berolahraga di rumah serta tetap memimpin rapat bersama para kepala dinas secara virtual.
Sebelumnya, ada dua ajudan, satu personel humas, satu dokter pribadi dan sejumlah petugas rumah dinas gubernur yang terpapar COVID-19.
Hingga kini, kata Rusli, semuanya dalam kondisi sehat atau tanpa gejala dan sedang mengikuti isolasi terpusat di fasilitas milik pemprov.