Pemkab Sigi beri akses permodalan bagi petani produsen vanili

id dinas tph sigi,pemkab sigi,wabup sigi,petani sigi,samuel pongi,rahmat iqbal

Pemkab Sigi  beri akses permodalan bagi petani produsen vanili

Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi didampingi Kepala Dinas TPH Sigi Rahmad Iqbal Nurkhalis menyerahkan secara simbolis bantuan traktor roda dua dan cultivator, kepada petani di wilayah BPP Kecamatan Dolo, Selasa (9/8/2022) (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, memberikan akses permodalan pengembangan usaha pertanian bagi kalangan petani di daerah itu, termasuk petani yang menjadi produsen komoditas vanili.

Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, di Sigi, Sabtu, menyatakan bahwa Pemerintah Kabupaten Sigi memiliki program unggulan dan inovasi yaitu KUR Nol Persen, dalam rangka untuk menyediakan akses permodalan bagi masyarakat termasuk petani yang ada di Sigi.

"Program KUR Nol Persen juga diperuntukkan bagi petani, peternak, pelaku usaha IKM dan UMKM. Oleh karena itu, para petani diimbau agar bergabung di kelompok tani dan gabungan kelompok tani, serta koperasi pertanian, agar dapat mengakses bantuan permodalan melalui KUR," ucap Samuel Pongi.

Samuel mendorong petani yang menanam dan mengembangkan tanaman vanili di Kabupaten Sigi agar bergabung dengan koperasi pertanian agar dapat mengakses bantuan permodalan.

Ia menjelaskan lewat program KUR nol persen, kata Samuel, Pemkab Sigi mengalokasikan anggaran senilai Rp2 miliar untuk menanggulangi bunga kredit dari setiap pinjaman pembiayaan yang dilakukan oleh warga menengah ke bawah di bank penyalur dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Tahun ini, kata dia, lewat alokasi dana itu, Pemkab Sigi menargetkan 1.000 pelaku industri kecil menengah dan usaha mikro kecil menengah, petani, peternak, pedagang dan masyarakat lainnya menjadi penerima manfaat dari program KUR nol persen itu.

"Dengan maksimal pinjaman atau kredit dari setiap warga senilai Rp20 juta tanpa agunan," ungkap Samuel.

"Oleh karena itu, kami berharap petani dapat memanfaatkan program ini untuk mengembangkan usaha," tambahnya.

Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan Rahmat Iqbal mengatakan menguraikan luas tanam tanaman vanilis di Kabupaten Sigi sebesar 376,6 hektare dengan jumlah tajar sebanyak 131,642 batang.

Dengan luas tanam tersebut, kata Rahmat Iqbal, potensi panen tanaman vanili di Kabupaten Sigi sebanyak 39,422,6 kilo gram batang basah.

"Saat ini tanaman vanili dikembangkan oleh petani di Kecamatan Palolo, Nokilalaki dan Pipikoro," ungkap Rahmat Iqbal.