TP PKK Sulteng bentuk KSU Roviga dorong pemberdayaan ekonomi keluarga

id TP PKK Sulteng,Peresmian KSU Roviga ,Pemberdayaan ekonomi keluarga ,Sulawesi Tengah

TP PKK Sulteng bentuk KSU Roviga dorong pemberdayaan ekonomi keluarga

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Tengah Sry Nirwanti Bahasoan meresmikan KSU Roviga di Palu, Sabtu (10/5/2025). (ANTARA/HO-Humas Pemprov Sulteng)

Palu (ANTARA) - Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) membentuk Koperasi Serba Usaha (KSU) Roviga dalam upaya mendorong pemberdayaan ekonomi keluarga yang berkelanjutan.

"Pembentukan Koperasi Roviga merupakan langkah nyata TP PKK dalam mendorong pemberdayaan ekonomi keluarga melalui wadah yang produktif, inovatif, dan berkelanjutan," kata Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Tengah Sry Nirwanti Bahasoan pada peresmian KSU Roviga di Palu, Sabtu.

Ia mengatakan koperasi ini menjadi bagian dari program unggulan kelompok kerja (Pokja) II PKK Sulteng melalui gerakan keluarga Indonesia dalam peningkatan kualitas pendidikan dan pengelolaan ekonomi atau Gelari Pelangi.

Oleh karena itu, mengapresiasi inisiatif Pokja II dalam mendirikan koperasi ini, yang diharapkan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kesejahteraan anggota sekaligus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat sekitar.

Ia mengatakan keberadaan koperasi merupakan salah satu pilihan tepat bagi perempuan untuk mengembangkan potensi, serta turut berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan pada ekonomi keluarga.

Ia mengimbau seluruh pengurus dan anggota untuk aktif berbelanja dan memanfaatkan layanan Koperasi Roviga dalam memenuhi kebutuhan rumah tangga untuk mendukung keberlangsungan koperasi.

Ia juga menekankan pentingnya sinergi antara mitra PKK dan organisasi perangkat daerah (OPD) untuk mendukung eksistensi koperasi, baik melalui pelatihan peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) maupun kesempatan berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan ekonomi daerah.

“Dengan kebersamaan dan semangat gotong royong, saya yakin koperasi ini dapat tumbuh mandiri, menjadi motor penggerak perekonomian keluarga, serta berkontribusi bagi pembangunan sosial ekonomi di Sulawesi Tengah," ujarnya.