Pemkab Banggai Kepulauan perkuat pemahaman pelajar tentang Pancasila

id ihsan basir,bupati bangkep,pemkab bangkep,radikalisme,pelajar dan pemuda bangkep

Pemkab Banggai Kepulauan  perkuat pemahaman pelajar tentang Pancasila

Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir (ANTARA/HO-Prokopim Setda Pemkab Bangkep)

Palu (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan, Sulawesi Tengah, memperkuat pemahaman pelajar tentang Pancasila sebagai ideologi negara, sebagai salah satu upaya mencegah siswa terpapar faham atau ideologi trans nasional.

Bupati Banggai Kepulauan Ihsan Basir, dihubungi dari Palu, Ahad, menyatakan komponen pelajar/siswa merupakan generasi muda penerus bangsa yang harus dilindungi dari bahaya ideologi trans nasional.

"Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan berupaya mencegah penyebaran faham trans nasional di kalangan pelajar, dengan memperkuat pemahaman pelajar tentang ideologi Pancasila," kata Ihsan Basir, terkait upaya pencegahan faham radikalisme di kalangan pelajar.

Ihsan mengatakan berdasarkan sensus penduduk tahun 2020, generasi Z mencapai 27,94 persen dari total 270,2 juta jiwa penduduk Indonesia, sedangkan generasi millenial mencapai 25,87 persen.

Jika digabungkan maka seluruhnya 53,81 persen, lebih dari separuh jumlah penduduk Indonesia. Jika mereka ini tidak segera dibentengi dari penyebaran ideologi radikalisme atau ideologi trans nasional maka hal itu bisa menjadi ancaman serius bagi masa depan bangsa dan negara ini.

Oleh karena itu, sebut dia, salah satu program prioritas yang dilaksanakan oleh Pemkab Banggai Kepulauan adalah program penguatan pemahaman generasi muda tentang Ideologi Pancasila dan pembangunan karakter kebangsaan.

"Program ini melekat pada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik, yang dalam implementasinya pada tahun 2022 ini, bekerja sama dengan Dinas Pendidikan serta dinas - dinas dan stakeholder lainnya," kata Ihsan.

Di samping itu, kata Ihsan, Pemerintah Kabupaten Banggai Kepulauan juga menggencarkan program peningkatan kewaspadaan nasional dan peningkatan kualitas serta fasilitas penanganan konflik sosial.

Upaya pencegahan masuknya ideologi trans nasional, kata dia, diikutkan dengan diikutkan dengan program pembinaan dan pengembangan ketahanan ekonomi, sosial dan budaya.