Parigi (Antaranews Sulteng) - Penjabat sementara Bupati Parigi Moutong H. Mohamad Nadir, M.Si menghadiri rapat terbatas dengan para pejabat dan staf Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa kabupaten itu di Parigi, Jumat.
Rapat terbatas tersebut digelar terkait penyampaian lisan dari Gubernur Sulteng Drs H Longki Djanggola, MSi dan Sekdaprov DR.Moh. Hidayat Lamakarate yang menyebut bahwa penyelenggaraan pengelolaan dan pencairan dana desa tahap pertama di Kabupaten Parigi Moutong tidak maksimal.
Saat menyampaikan pengarahan dalam rapat terbatas itu, Pjs. Bupati Parigi Moutong Moh. Nadir tampak berang karena menilai jajaran Dinas PMD setempat lemah dalam menjalankan fungsinya sehingga pencairan dana desa terhambat.
Hal itu akan menjadi bumerang bagi para pendamping penyelenggara dana desa di Dinas PMD akibat kelalaian terkait pencairan dan pengimputan penggunaan dana desa di Parigi Moutong yang tidak berjalan dengan baik.
Pjs Bupati parimo Mohammad Nadir berharap kepada pejabat dan staf serta tenaga pendamping dana desa di Dinas PMPD Parigi Moutong untuk menjalankan tugas pokok dan fungsinya sesuai aturan yang berlaku sehingga penyelenggaraan tugas pemerintahan di daerah itu berjalan dengan baik. (Aan Kurniawan/Humas Pemda Parimo).
Pj. Bupati Parimo berang karena pencairan dana desa tehambat
Pjs Bupati Parigi Moutong Moh. Nadir memberikan arahan kepada para pejabat dan staf Dinas PMPD setempat, Jumat (11/5), terkait terhambatnya pencairan dana desa di daerah itu. (Antaranews Sulteng/Aan Kurniawan)
