Kawasan wisata religi jadi pilihan warga Palu belanja takjil

id Kawasan wisata religi ,Wisata kuliner ,Kota Palu ,Belanja takjil

Kawasan wisata religi jadi pilihan warga Palu belanja takjil

Pedagang melayani masyarakat yang ingin membeli makanan berbuka puasa di kawasan wisata religi Jalan Sis Al Jufri, Palu, Sabtu (25/3). (ANTARA/Nur Amalia Amir)

Palu (ANTARA) - Wisata kuliner yang berada di kawasan wisata religi di Jalan Sis Al Jufri, di Kelurahan Siranindi, Kecamatan Palu Barat, Kota Palu, Sulawesi Tengah menjadi salah satu pilihan warga kota itu untuk membeli takjil atau makanan olahan berbuka puasa, Sabtu sore.
 


"Saya sering beli takjil di sini, beda saja suasananya dan lebih terasa suasana religinya," kata Ayu (27) di Palu.


 


Ayu mengaku, dirinya rutin berbelanja olahan untuk berbuka puasa di pedagang takjil sekitar Masjid Al Khaairat yang berada di Jalan Sis Al Jufri setiap bulan Ramadhan tiba. Menurut Ayu, suasananya religi lebih terasa hidup di kawasan tersebut.


 


Sama halnya dengan Ayu, Hilda (34) mengatakan, berbelanja di Jalan Sis Al jufri terasa berbeda karena sebagian pedagang adalah warga keturunan Arab, sehingga warga yang ingin berbelanja olahan buka puasa juga dapat merasakan berwisata religi dan mengenal sejarah dari lokasi tersebut.


 


"Di sini selalu ramai pembelinya, mungkin karena penjualnya juga terlihat beda dari tempat lain," ujarnya.


 


Nampak di sepanjang jalan di kawasan tersebut berdiri lapak-lapak jualan para pedagang. Aneka jenis makanan dijual mulai dari makanan ringan hingga makanan berat. Harga yang ditawarkan pun mulai dari Rp3 ribu hingga Rp10 ribu per satu jenis makanan.


 


Sementara itu, di kawasan wisata religi tersebut juga terdapat sekolah Islam Al Khairaat, makam Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri atau disebut juga Guru Tua, toko perlengkapan busana muslim, penginapan, hingga oleh-oleh. 


 


Selain berbelanja makanan berbuka puasa, warga yang datang berkunjung ke kawasan wisata religi juga sering menyempatkan waktu untuk berziarah ke makam Sayyid Idrus bin Salim Al-Jufri atau Guru Tua yang merupakan pendiri Yayasan Pendidikan Islam Al Khairaat di Kota Palu, Sulawesi Tengah.