Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sulteng Kombes Pol. Kurniawan Tandi Rongre di Palu, Minggu, mengatakan bahwa kegiatan ini adalah salah satu bentuk pengabdian Brimob kepada bangsa dan negara.
"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesehatan mental masyarakat serta membantu seseorang mengontrol keadaan kesadaran dengan lebih baik," katanya.
Hipnoterapi merupakan terapi yang memanfaatkan kondisi hipnosis untuk membantu individu mengatasi berbagai masalah psikologis yang diharapkan dapat membantu meringankan beban mental masyarakat.
Ia mengatakan program ini juga merupakan bagian dari terobosan "Brimob Madago Respon" yang diinisiasi oleh Brimob Sulteng untuk memperkenalkan layanan bermanfaat bagi masyarakat luas.
Menurut dia, giat ini juga bertujuan untuk mempererat hubungan antara Brimob Sulteng dan masyarakat serta menunjukkan komitmen Brimob dalam memberikan pelayanan yang langsung dan bermanfaat bagi masyarakat.
Kegiatan ini diikuti oleh ratusan warga dari tiga kelurahan, yakni Mamboro Barat, Mamboro, dan Taipa di Kecamatan Taipa. Brimob Polda Sulteng turut menyerahkan sejumlah paket sembako kepada warga membutuhkan.
Tidak hanya berfokus pada pelayanan, kata dia, kegiatan ini juga mempererat jalinan kerja sama dengan stakeholder, termasuk pemerintah desa dan mitra dari kalangan pendidikan seperti Universitas Terbuka dan IAIN Palu.
"Brimob hadir untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dengan terobosan Brimob Madago Respon, kami berharap masyarakat dapat merasakan kehadiran Brimob di tengah-tengah mereka," ujarnya.
Ia menambahkan selain hipnoterapi, Brimob Madago Respon juga menyediakan berbagai layanan lainnya, seperti Patroli Kemitraan, penjinak bom (Jibom), KBR, SAR, dan ambulans gratis yang dapat diakses oleh masyarakat Kota Palu melalui call center 24 jam di nomor 082188876110.
Ia mengatakan Brimob Polda Sulteng berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam menjaga keamanan serta menjadi bagian dari solusi pelayanan terbaik bagi warga Sulawesi Tengah.
