Pemkab Poso Mulai Salurkan Bantuan Korban Gempa di Napu

id Poso

Pemkab Poso Mulai Salurkan Bantuan Korban Gempa di Napu

Ilustrasi (Antara)

Bupati Poso Damrin Agustinus Sigilipu sedang berkunjung ke Napu mengunjungi para korban
Poso (Antarasulteng.com) - Dinas Sosial dan Dinas Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Poso, Rabu, mulai membagikan sejumlah bantuan kepada warga yang terkena dampak gempa bumi di wilayah Napu.

Camat Lore Utara Yanson Tokare yang dihubungi dari Poso, Rabu, mengatakan sebagian bantuan dari Dinas Sosial Poso telah diserahkan sejak Selasa malam ke kantor-kantor desa terdampak gempa.

Sementara itu bantuan dari Dinas Penanggulangan Bencana Poso masih tertahan longsor di jalan puncak Padeha, Desa Sedoa, Kecamatan Lore Utara pada Selasa (30/5) malam, namun diharapkan bisa tembus ke lokasi tujuan pada Rabu pagi.

"Kalau bantuan yang dari Dinas Sosial Poso sudah ada, tapi yang dari Dinas Penanggulangan Bencana Daerah masih terhambat di jalan karena longsor di pendakian Padeaha. Mungkin pagi ini sudah tembus ke Wuasa, ibu kota kecamatan Lore Utara," ujarnya.

Bantuan-bantuan itu terdiri atas bahan makanan dan pakaian, tenda dan alat memasak serta obat-obatan.

Menurut Yanson Tokare, informasi yang ia terima juga akan masuk bantuan pemerintah pusat dan Propinsi Sulteng.

Ia juga menyebutkan bahwa sejak terjadinya gempa yang berkekuatan 6,6 pada skala Richter, Senin (29/5) malam, hingga Rabu pagi ini lampu listrik masih padam dan banyak warga yang memilih tidur di luar rumah mengunakan tenda terpal karena takut terjadi gempa susulan yang besar.

Kepala Desa Wuasa Joni Pogoa yang dihubungi di Napu mengakui bantuan dari Dinas Sosial Poso telah berada di kantor Desa Wuasa.

Menurut Joni, bantuan Dinas Sosial telah masuk walapun belum mencukupi namun akan segera disalurkan kepada warga yang terkena dampak gempa.

"Kami tidak menunggu semua bantuan tiba baru disalurkan, tapi apa yang sudah ada ini kami akan langsung salurkan, kalaupun masih ada lagi bantuan lain, akan kami tambahkan ke warga," ujar Joni.

Sementara bantuan dari Dinas Sosial Poso yang sampai di Kantor Desa Wuasa berupa peralatan rumah tangga, ikan kaleng 1 dos, selimut 10 lembar, dan terpal 10 lembar.

Ia berharap selain bantuan yang ada juga bantuan beras raskin agar dapat segera disalurkan sebab bantuan beras sangat membantu warga yang saat ini belum berani meninggalkan rumah untuk mencari penghasilan.

Kata Joni, khusus di Desa Wuasa, ada sekitar 90 KK yang kena dampak gempa, dan 87 rumah yang rusak berat tidak bisa ditempati lagi serta dua rumah ibadah (gereja) yang rusak, satu di antaranya tidak bisa digunakan lagi.

Akibat gempa tersebut, empat desa di Kecamatan Lore Utara yang terdampak tetapi tidak ada korban jiwa, namun kerusakan bangunan cukup banyak dan beberapa warga luka-luka.

Keempat desa itu adalah Desa Wuasa, Alitupu, Watumaeta dan Desa Sedoa, namun yang terparah kerusakan terjadi di Desa Wuasa.

Sepanjang satu km jalan Umana Mora, Desa Wuasa, semua rumah mengalami rusak berat serta jalan raya mengalami retak yang mengeluarkan bau belerang.