Palu (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Sulawesi Utara, Tengah dan Gorontalo (Sulutenggo) memastikan kehandalan pasokan listrik pada momen Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru).
"Kami berkewajiban menjaga kehandalan listrik pada momen Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) termasuk selama momen perayaan Natal dan Tahun Baru," kata General Manager PLN UID Sulutenggo Atmoko Basuki melalui keterangan tertulisnya diterima di Palu, Rabu.
Ia mengemukakan pihaknya mengerahkan 2.199 personel untuk menjaga kehandalan pasokan listrik selama periode tersebut.
Hal ini juga sebagai bentuk komitmen PLN memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,
"Bentuk komitmen kami implementasikan lewat apel siaga sebagai langkah penting untuk memastikan semua persiapan berjalan optimal," ujarnya.
Dalam masa siaga Nataru, PLN UID Sulutenggo mendirikan 77 posko siaga di wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo
Ia menjelaskan sistem kelistrikan saat ini dalam kondisi aman dengan daya mampu pasok sebesar 1.059,3 MW.
"Beban puncak pada 25 Desember 2024 diperkirakan mencapai 760,5 MW dan pada 31 Desember 2024 sebesar 785,5 MW. Masih tersedia cadangan daya sebesar 273,8 MW untuk memastikan kebutuhan listrik terpenuhi," papar Atmoko.
PLN UID Suluttenggo juga telah menyiapkan berbagai peralatan penunjang, termasuk 59 unit mesin generator, tiga unit UPS Uninterruptible Power Supply (UPS), 45 Unit Gardu Bergerak (UGB), dan material cadangan dalam jumlah memadai.
Selain itu guna mendukung mobilitas petugas, PLN juga menyiapkan 35 unit truk crane, 141 mobil operasional, dan 196 sepeda motor.
"Masa siaga Nataru di mulai 18 Desember 2024 hingga 8 Januari 2025," kata dia.
