Sigi (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sigi, Sulawesi Tengah mengajak seluruh lintas sektor di daerah itu untuk bersama-sama mendukung percepatan pembentukan dan pembangunan Koperasi Desa Merah Putih.
"Jadi sebanyak 164 kepengurusan Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Sigi harapannya dapat segera merealisasikan pembangunan gedung dan kantor mereka, sehingga cita-cita Presiden Prabowo Subianto untuk mengembalikan arah perekonomian Indonesia melalui penguatan sektor koperasi dan desa dapat segera terwujud," kata Bupati Sigi Moh Rizal Intjenae saat ditemui awak media di Desa Maku, Sabtu.
Ia memberikan apresiasi terhadap Kodam XXIII Palaka Wira beserta jajarannya yang memberikan dukungan dalam pembangunan gedung Koperasi Desa Merah Putih di Kabupaten Sigi, khususnya Desa Maku Dolo dan Desa Tongoa Palolo.
"Tentunya pemerintah daerah sudah memulai langkah penting dalam membangun pusat ekonomi desa melalui Koperasi Desa Merah Putih untuk menumbuhkan kemandirian masyarakat," ucapnya.
Ia mengemukakan agar seluruh pimpinan BUMN dan Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) bisa memberikan bimbingan termasuk dukungan terhadap Koperasi Desa Merah Putih, sehingga koperasi tersebut dapat segera beroperasi dan menjalin kemitraan usaha.
“Kami mohon dukungan dari BUMN dan Himbara agar turut berperan aktif dalam pengembangan kapasitas Kopdes Merah Putih di daerah, sehingga perekonomian Kabupaten Sigi dapat bergerak lebih cepat dan berdaya saing," sebutnya.
Menurut dia, Pemkab Sigi akan meminta kepada Kementerian Koperasi agar seluruh Kopdes Merah Putih di daerah itu fokus pada sektor pertanian.
"Kami akan fokus pada sektor pertanian sebagai potensi utama daerah," ujarnya.
Sementara itu Pangdam XXIII/Palaka Wira Mayjen TNI Binsar Sianipar mengungkapkan pembangunan koperasi tersebut merupakan tindak lanjut kerja sama antara TNI dan PT Agrinas Pangan.
Ke depan TNI, kata dia, berkomitmen membantu membangun dan mengembangkan koperasi desa Merah Putih di Sulawesi Tengah dan Sulawesi Barat yang merupakan wilayah Kodam Palaka Wira.
"Nantinya para Babinsa akan kami latih agar mampu mendampingi jalannya koperasi hingga ke tingkat desa,” kata Binsar.
Ia menjelaskan produk yang dihasilkan maupun dipasarkan oleh koperasi nantinya akan disesuaikan dengan potensi masing-masing daerah.
“Sehingga Koperasi Desa Merah Putih ini betul-betul menyentuh kebutuhan masyarakat dan potensi daerahnya," tuturnya.
