Tembok Tiongkok Tutup Demi "Assalamualaikum Beijing"

id film, tembok, beijing

Tembok Tiongkok Tutup Demi "Assalamualaikum Beijing"

Ilustrasi Tembok Besar China Sejumlah wisatawan mengunjungi salah satu dari tujuh keajaiban dunia, Tembok Besar China, di sisi Mutianyu, distrik Huairou, Beijing, China, Minggu (28/7). (ANTARA FOTO/Ismar Patrizki)

Jakarta (antarasulteng.com) - Tembok Besar Tiongkok ditutup sementara selama 1,5 jam demi berlangsungnya pengambilan gambar film Assalamualaikum Beijing, kata produser Ody Mulya dari Maxima Pictures di Jakarta, Sabtu.

Ody mengatakan para pengunjung lain tidak dapat berlalu lalang di Tembok Besar Tiongkok selama proses syuting film yang diadaptasi dari novel karya Asma Nadia agar hasilnya maksimal.

"Itu salah satu golden scene, biayanya mahal tapi hasilnya membanggakan," kata Ody.

Ia mengatakan proses pengambilan gambar sempat terkendala polusi udara di Beijing yang mengakibatkan kabut tebal.

Makanan juga sempat menjadi kendala karena awalnya hidangan yang tersedia tidak sesuai dengan selera para kru.

"Akhirnya kami mempekerjakan tukang masak yang biasa memasak untuk Kedutaan Besar Republik Indonesia agar cocok dengan lidah," ungkap Ody.

Ody mengungkapkan pihaknya tertarik mengadaptasi novel "Assalamualaikum Beijing" ke layar lebar karena mengusung semangat motivasi untuk orang-orang frustrasi agar bangkit kembali.

"Assalamualaikum Beijing" yang diangkat dari novel berjudul sama mengisahkan Asmara (Revalina S Temat), seorang jurnalis yang pergi ke Beijing untuk bekerja sekaligus demi memulihkan sakit hatinya setelah dikhianati calon suaminya, Dewa (Ibnu Jamil) yang berselingkuh dengan Anita (Cynthia Ramlan).

Di Beijing, Asmara bertemu dengan Zhongwen (Morgan Oey), pria yang mengenalkan legenda cinta Ashima, putri cantik dari Yunan. Asmara dan Zhongwen semakin dekat, namun Asmara tiba-tiba divonis menderita sindrom APS yang mengganggu sistem pembekuan darah.

Film yang pengambilan gambarnya bertempat di Temple of Heaven, Lapangan Tiananmen, Hohai, pusat belanja Wang Fujing, dan Provinsi Yunnan akan tayang pada akhir Desember 2014.