Presiden Jokowi sambangi markas Paskhas dan secapa AD
Jakarta (antarasulteng.com) - Presiden Joko Widodo akan menyambangi Markas Komando Korps Pasukan Khas TNI Angkatan Udara (Mako Korps Paskhas) di Lanud Sulaiman, dan Sekolah Calon Perwira (Secapa) TNI AD di Bandung, Jawa Barat (Jabar).
Presiden Joko Widodo dijadwalkan bertolak ke Bandung, Jawa Barat, pada Selasa.
Presiden akan bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma di Jakarta, dan mendarat di Bandar Udara Husein Sastranegara di Bandung.
Di Mako Paskhas, Presiden akan bersilaturahim sekaligus memberikan pengarahan kepada prajurit Paskhas.
Sementara di Secapa TNI AD, Presiden akan memberikan pengarahan pada acara Apel Komandan Korem - Komandan Kodim se-Indonesia.
Presiden direncanakan akan kembali ke Jakarta pada sore harinya.
Turut menyertai Presiden dalam penerbangan ke Bandung, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala, dan Sekretaris Militer Presiden Marsma TNI Trisno Hendradi.
Selain itu Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono, dan Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Ari Setiawan.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan bertolak ke Bandung, Jawa Barat, pada Selasa.
Presiden akan bertolak dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma di Jakarta, dan mendarat di Bandar Udara Husein Sastranegara di Bandung.
Di Mako Paskhas, Presiden akan bersilaturahim sekaligus memberikan pengarahan kepada prajurit Paskhas.
Sementara di Secapa TNI AD, Presiden akan memberikan pengarahan pada acara Apel Komandan Korem - Komandan Kodim se-Indonesia.
Presiden direncanakan akan kembali ke Jakarta pada sore harinya.
Turut menyertai Presiden dalam penerbangan ke Bandung, Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Darmansjah Djumala, dan Sekretaris Militer Presiden Marsma TNI Trisno Hendradi.
Selain itu Komandan Paspampres Mayjen TNI (Mar) Bambang Suswantono, Staf Khusus Presiden Diaz Hendropriyono, dan Kepala Biro Protokol Sekretariat Presiden Ari Setiawan.