Run trail bentuk promosi wisata Danau Lindu

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Wakil Bupati Sigi, Sulawesi Tengah, Samuel Yansen Pongi mengemukakan bahwa run trail sebagai salah satu rangkaian kegiatan Festival Danau Lindu (FDL) 2023 bertujuan untuk mempromosikan  wisata Danau Lindu kepada peserta olahraga tersebut dan masyarakat luas.

"Ini menjadi satu pendekatan untuk mengenalkan Festival Danau Lindu, dan mengenalkan objek wisata Danau Lindu kepada masyarakat luas," ucap Samuel Pongi, di Sigi, Sabtu.

Festival Danau Lindu 2023 dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Sigi pada 23 - 25 November bertempat di Desa Tomado, Kecamatan Lindu. Festival ini mengakomodir beberapa rangkaian kegiatan, salah satunya run trail.



Run trail dilaksanakan berkat kerja sama antara Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Sigi dengan Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sigi. Run trail Festival Danau Lindu 2023 diikuti 200 peserta.

Sebanyak 200 peserta tersebut menempuh jarak 20 kilometer dari Desa Tomado ke Desa Puroo yang telah ditentukan oleh panitia dalam lomba run trail.

Samuel berharap melalui run trail, masyarakat luas semakin mengenal Festival Danau Lindu sebagai kegiatan tahunan Pemerintah Kabupaten Sigi dan objek wisata Danau Lindu.

Ia meyakini bahwa semakin banyak masyarakat yang mengenal FDL, akan berdampak pada kunjungan masyarakat pada kegiatan tersebut, yang secara langsung ikut menikmati keindahan alam objek wisata Danau Lindu.

"Dengan demikian kegiatan ini benar - benar menjadi magnet menarik masyarakat berkunjung ke wilayah Lindu, baik dari tingkat nasional maupun internasional," sebutnya.



Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Sigi, Jufrin menyatakan run trail tidak hanya menjadi momentum olahraga semata, tetapi juga menciptakan semangat kebersamaan untuk menopang promosi Danau Lindu sebagai destinasi wisata.

"Mari terus dukung dan ikuti Festival Danau Lindu yang penuh dengan beragam kegiatan yang inspiratif dan meriah," katanya.