Ramallah (ANTARA) - Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus pada Minggu mengatakan kehancuran sistem kesehatan di Gaza adalah tragedi.
Lewat medsos X, dia menuliskan bahwa para dokter di Gaza terus menyelamatkan nyawa dalam kondisi yang tidak aman.
“Akan tetapi di tengah kondisi yang masih tidak aman dan pasien terluka yang terus berdatangan, kami melihat, dokter, perawat, sopir ambulans dan banyak lainnya terus berupaya menyelamatkan nyawa,” kata Tedros.
“WHO dan mitra kesehatan kami akan terus bekerja sama mendampingi Anda semua, mengirimkan pasokan, mendukung penyediaan layanan serta mengevakuasi para korban luka parah,” kata Tedrod.
“Dan kami tetap menyerukan gencatan senjata sekarang juga."
Baca juga: UNRWA kesulitan rawat 50 ribu perempuan hamil di Gaza
Sumber: WAFA
Berita Terkait
Paus Fransiskus desak penyelidikan atas genosida di Jalur Gaza
Senin, 18 November 2024 9:32 Wib
Biden-Prabowo bahas kemitraan AS-RI tingkatkan stabilitas global
Rabu, 13 November 2024 10:51 Wib
PBB sebut tindakan di Gaza kejahatan internasional terberat
Rabu, 13 November 2024 8:51 Wib
Pakar sebut AS tak mungkin hentikan penjualan senjata ke Israel
Minggu, 10 November 2024 16:38 Wib
Kemerdekaan Palestina dalam pidato Presiden Prabowo
Sabtu, 9 November 2024 11:30 Wib
Ketua Komisi EU bertemu Presiden Turki bahas hubungan, Gaza
Jumat, 8 November 2024 9:49 Wib
PBB: Negara pemasok senjata dalam konflik harus punya tanggung jawab
Selasa, 5 November 2024 12:17 Wib
DK PBB gelar sidang darurat soal serangan Israel terhadap Iran
Selasa, 29 Oktober 2024 9:03 Wib