Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Joko Widodo menilai silaturahmi dengan tokoh bangsa merupakan hal yang baik untuk negara.
"Yang namanya silaturahmi dengan semua tokoh-tokoh bangsa itu sangat baik. Untuk negara ini sangat baik, ya?", kata Presiden Jokowi saat ditemui usai menghadiri pembukaan Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 di JiExpo, Jakarta Pusat, Kamis.
Pernyataan Presiden Jokowi itu menanggapi pertanyaan wartawan soal adanya isu permintaan kepada Raja Keraton Ngayogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono X untuk menjembatani pertemuannya dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Presiden Jokowi diketahui menemui Sri Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Kilen, Yogyakarta, pada 28 Januari lalu.
Kepala Negara dengan menggunakan mobil Alpard berwarna hitam tiba di kawasan Keraton Kilen hari Minggu, 28 Januari 2024 pukul 10.25 WIB.
Usai pertemuan tertutup bersama Sultan sekitar 1 jam lebih, Presiden hanya tersenyum dan menyapa awak media dengan melambaikan tangan dari dalam mobil meninggalkan lokasi.
Penghageng Kawedanan Hageng Punokawan (KHP) Kridhomardowo Keraton Yogyakarta Kanjeng Pangeran Haryo (KPH) Notonegoro menuturkan kunjungan Presiden di kediaman Sultan merupakan silaturahmi biasa.
"Ini kan hal yang sudah biasa kalau beliau ke Yogyakarta dan ada waktu biasanya memang silaturahmi kepada Ngarsa Dalem (Sultan HB X)," ujar Notonegoro usai pertemuan itu.
Berita Terkait
Survei OECD soroti peran RI dalam digitalisasi dan transisi hijau
Kamis, 28 November 2024 10:13 Wib
Lampaui target, Prabowo raih komitmen investasi 18,5 miliar dolar AS
Jumat, 22 November 2024 8:58 Wib
Dubes sebut filantropi jadi penguat jalinan rakyat Sri Lanka-RI
Jumat, 8 November 2024 8:45 Wib
Sri Mulyani sebut Prabowo minta APBN digunakan tepat untuk rakyat
Kamis, 24 Oktober 2024 9:32 Wib
Presiden Prabowo tunjuk Sri Mulyani dan tiga wakil bertugas di Kemenkeu
Senin, 21 Oktober 2024 6:45 Wib
Menteri Keuangan yakin deflasi beruntun bukan sinyal negatif
Jumat, 4 Oktober 2024 13:50 Wib
PBNU nilai kunjungan Sri Paus jadi kontranarasi terhadap radikalisme
Kamis, 12 September 2024 9:40 Wib
Pemkab Morowali Utara dapat dana insentif dari Kemenkeu Rp5,8 miliar
Jumat, 6 September 2024 14:52 Wib