Palu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menjajaki kerja sama dan kolaborasi strategis dengan Pemprov DKI Jakarta.
“Kami di sini untuk belajar dari Pemprov DKI Jakarta. Sekaligus membuka pasar bagi komoditas unggulan kami di Sulawesi Tengah yakni pertanian dan Perikanan,” kata Gubernur Sulteng Anwar Hafid dalam keterangan tertulis di Palu, Kamis.
Hal itu disampaikan Anwar saat bertemu Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (7/8). Dia menyampaikan ketertarikannya terhadap berbagai kemajuan yang telah dicapai Jakarta, sebagai kota metropolitan berstandar internasional.
Pertemuan itu juga dalam rangka memperkuat agenda pembangunan demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terkhusus para nelayan dan petani di Sulteng.
Sementara itu, Gubernur DKI Pramono pun berkomitmen membuka peluang tersebut sebesar-besarnya bagi Sulteng.
“Untuk itu kami persilakan Pak Gubernur melanjutkan kerjasama yang ada. Saya membuka diri untuk bisa menjadi salah satu pasar utama pertanian dan perikanan dari Sulteng," katanya..
Kolaborasi itu menjadi bagian dari komitmen Gubernur Anwar untuk membuka ruang kerja sama lintas daerah yang berbasis solusi dan saling memperkuat, terutama dalam pelayanan publik, transformasi digital, dan pembangunan infrastruktur.
Pemprov Sulteng menilai, dengan mempererat hubungan antarprovinsi, potensi akselerasi pembangunan daerah dapat tercapai lebih cepat dan menyentuh langsung kebutuhan masyarakat.
