Poso (ANTARA) - PT Bank Sulteng menyalurkan bantuan tanggap darurat bagi masyarakat terdampak gempa bumi berkekuatan 5,8 skala richter yang mengguncang Kabupaten Poso pada 17 Agustus 2025.
"Bank Sulteng hadir memberikan bantuan darurat sebagai bentuk kepedulian sekaligus dukungan moral agar masyarakat tetap kuat menghadapi situasi sulit ini. Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah,” kata Direktur Utama Bank Sulteng Ramiyatie kepada media di Palu, Rabu.
Dia menjelaskan, bantuan tersebut disalurkan melalui program Bank Sulteng Peduli berupa paket sembako, selimut, handuk, dan kebutuhan pokok lainnya.
"Penyerahan dilakukan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Poso di Desa Tangkura pada 26 Agustus 2025," jelasnya.
Ramiyatie mengatakan, aksi cepat tanggap ini merupakan wujud nyata kepedulian perusahaan kepada masyarakat yang tengah mengalami musibah.
“Kami turut berduka atas musibah yang menimpa saudara-saudara kita di Poso," tuturnya.
Ramiyatie menambahkan, melalui program Bank Sulteng Peduli, pihaknya berkomitmen untuk selalu hadir mendukung masyarakat Sulawesi Tengah, baik dalam aspek ekonomi maupun penanggulangan bencana dan kegiatan kemanusiaan lainnya.
Gempa bumi yang terjadi pada 17 Agustus 2025 itu mengakibatkan kerusakan bangunan, menelan korban jiwa, serta menimbulkan puluhan warga mengalami luka-luka.
