Palu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mendorong daya saing untuk usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), kata Sekretaris Daerah Sulteng Novalina
“Ini adalah kesempatan besar bagi kita semua dan merupakan momen penting, untuk membantu teman-teman UMKM, agar betul-betul bisa naik kelas dan bersaing,” kata Sekretaris Daerah Sulteng Novalina di Palu, Senin.
Dia menjelaskan terdapat sekitar 25 UMKM yang berhasil memasuki tahapan pendampingan intensif dan siap menjangkau pasar yang lebih luas. Bahkan beberapa UMKM telah dipromosikan dan dijajaki oleh mitra dari Jawa Timur.
“Ini kebanggaan kita semua serta menjadi contoh bagi UMKM lain, bahwa kita bisa berkembang dan mampu memasuki pasar nasional, bahkan internasional,” katanya menegaskan.
Ia juga menyinggung keberhasilan ekspor durian Sulawesi Tengah ke Tiongkok sebagai bukti bahwa potensi daerah terbuka lebar untuk menembus pasar global. Ia berharap produk UMKM dapat mengikuti jejak tersebut.
Dia berpesan, selain pendampingan usaha, pelaku UMKM juga dibekali keterampilan penting seperti public speaking dan analisis bisnis. Alasannya, kemampuan itu wajib bagi mitra usaha yang membutuhkan gambaran jelas serta meyakinkan, tentang bagaimana bisnis ini dibangun secara berkelanjutan dan menguntungkan.
Sekda berkesempatan mengunjungi seluruh tenan UMKM peserta untuk melihat langsung produk, inovasi, dan kesiapan mereka memasuki pasar kompetitif. Kegiatan itu diharapkan semakin memperkuat ekosistem UMKM di Sulawesi Tengah, agar mampu bersaing, berkembang, dan menjadi bagian penting dalam penguatan ekonomi daerah.
