Ambon (antarasulteng.com) - Enam stasiun pemancar Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Televisi Republik Indonesia (TVRI) Maluku tidak berfungsi menyiarkan informasi kepada masyarakat.
"Dari 16 stasiun transmisi TVRI Maluku, enam stasiun diantaranya tidak berfungsi yakni di Kabupaten Maluku Tengah dan Seram Bagian Timur (SBT) dan bebarapa kabupaten lainnya," kata Direktur Utama LPP TVRI, Fahrat Syukuri, di Ambon, Jumat.
Menurut dia, tidak berfungsinya stasiun transmisi tersebut mengakibatkan sebagian masyarakat Maluku tidak dapat menyaksikan siaran TVRI.
"Kami berupaya pada 2013 enam transmisi di Maluku itu kembali berfungsi dengan baik sehingga dapat menyiarkan informasi kepada masyarakat Maluku," katanya.
Selain stasiun transmisi, kata Fahrat, pihaknya berupaya TVRI Maluku dapat bersiaran menggunakan satelit yang menjangkau seluruh Maluku.
Sebelumnya, TVRI Stasiun Maluku telah mengudara dengan menggunakan siaran satelit pada Oktober 2012, tetapi terkendala administrasi.
Perangkat keras penyiaran satelit berasal dari manajemen TVRI pusat, karena terkendala anggaran produksi dan administrasi, sehingga saat ini hanya menjangkau Kota Ambon, Malteng dan SBB.
"Kami berupaya tahun ini stasiun Maluku dapat melakukan siaran satelit untuk menyiarkan siaran khusus TVRI Maluku," katanya. (KR-PNN)
Enam Stasiun Transmisi Maluku Tak Berfungsi
parabola (FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma)
