Kapolri beri penghargaan pada dua anggota Polda Sulsel
Jakarta (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan kepada anggota Bhabinkamtibmas Desa Lampoko, Kecamatan Barebbo, Kabupaten Bone, Bripka Gunawan atas kesetiaannya pada program Balla Ewako dan kepada anggota Polres Sinjai Brigpol Ilham Nur atas inisiatifnya mendirikan Perpustakaan Keliling.
Atas dedikasinya, kedua anggota polisi tersebut mendapat kesempatan untuk mengenyam pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP).
"Atas kesetiaannya mereka diberikan promosi sekolah tahun depan," kata Kapolri Sigit melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis (11/2) malam.
Kapolri juga mengapresiasi kinerja jajaran Polda Sulsel dengan program Balla Ewako yang berhasil menjadikan Sulsel bergeser dari zona merah menjadi zona hijau.
Mantan Kabareskrim Polri itu mengharapkan jajaran Polda Sulsel tetap komitmen melaksanakan protokol kesehatan.
"Jadi Bhabinkamtibmas dan Babinsa mendampingi petugas kesehatan dalam mendatangi masyarakat untuk melaksanakan tracing dan vaksin dan diharapkan lebih aktif menyisir sebanyak mungkin," ungkap Sigit.
Ia menjelaskan bahwa meskipun Provinsi Sulawesi Selatan bukan termasuk dalam tujuh wilayah dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masuk pantauan, tapi dari hasil peninjauan sudah melaksanakan tracing, testing, treatment (3T) dengan baik, termasuk sikap kedisiplinan dalam menggunakan masker dan aturan protokol kesehatan lainnya, dilaporkan dilaksanakan dengan baik.
"Saya titip agar tetap menjaga kedisiplinan. Melalui prokes dijaga sehingga tetap menjadi zona hijau dan pertumbuhan ekonomi di daerah ini semakin hari, semakin baik,” pesannya.
Atas dedikasinya, kedua anggota polisi tersebut mendapat kesempatan untuk mengenyam pendidikan Sekolah Inspektur Polisi (SIP).
"Atas kesetiaannya mereka diberikan promosi sekolah tahun depan," kata Kapolri Sigit melalui siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Kamis (11/2) malam.
Kapolri juga mengapresiasi kinerja jajaran Polda Sulsel dengan program Balla Ewako yang berhasil menjadikan Sulsel bergeser dari zona merah menjadi zona hijau.
Mantan Kabareskrim Polri itu mengharapkan jajaran Polda Sulsel tetap komitmen melaksanakan protokol kesehatan.
"Jadi Bhabinkamtibmas dan Babinsa mendampingi petugas kesehatan dalam mendatangi masyarakat untuk melaksanakan tracing dan vaksin dan diharapkan lebih aktif menyisir sebanyak mungkin," ungkap Sigit.
Ia menjelaskan bahwa meskipun Provinsi Sulawesi Selatan bukan termasuk dalam tujuh wilayah dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masuk pantauan, tapi dari hasil peninjauan sudah melaksanakan tracing, testing, treatment (3T) dengan baik, termasuk sikap kedisiplinan dalam menggunakan masker dan aturan protokol kesehatan lainnya, dilaporkan dilaksanakan dengan baik.
"Saya titip agar tetap menjaga kedisiplinan. Melalui prokes dijaga sehingga tetap menjadi zona hijau dan pertumbuhan ekonomi di daerah ini semakin hari, semakin baik,” pesannya.