Jakarta (ANTARA) - Holding BUMN Pangan ID Food berkomitmen menjaga ketersediaan minyak goreng dalam rangka memenuhi kebutuhan masyarakat.
“Komitmen kami dalam menjaga ketersediaan minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ujar Direktur Komersial PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero)/Holding Pangan ID Food Frans Tambunan dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Dia mengatakan bahwa Holding Pangan ID Food turut mendistribusikan minyak goreng curah di pasar rakyat yang berada di area Jakarta, Bogor, Cirebon dan sekitarnya diantaranya Pasar Harja Mukti sebanyak 5.000 Kg, Pasar Pagi Siliwangi Cirebon 5000 Kg, Pasar Garut 12.000 Kg.
Kemudian Pasar Tangerang sebanyak 15.000 Kg, Pasar Parung - Bogor 12.000 Kg, Pasar Kelapa Dua 12.000 Kg, pasar Tangerang II 5000 Kg, pasar Cilimaya 12.000 Kg.
Sementara itu Kepala Badan Pangan Nasional / National Food Agency (NFA), Arief Prasetyo Adi mengatakan menjelang persiapan Ramadhan, Badan Pangan Nasional menjamin ketersediaan dan stabilisasi harga pangan meliputi minyak goreng.
"Hal ini merupakan penugasan Presiden kepada Badan Pangan Nasional agar dapat menjaga stabilitas harga dan pasokan Beberapa komoditas pangan jelang Ramadhan dan Idul Fitri 2022," kata Arief.
Sebelumnya dalam rangka menjaga pasokan pangan minyak goreng, Holding Pangan ID Food mendistribusikan minyak goreng curah sebanyak 2 tangki berisi 18.000 kg dan 22.000 kg ke pedagang lokal di Pekanbaru.
Direktur Komersial PT RNI (Persero) / Holding Pangan ID Food Frans Tambunan mengatakan bahwa hal ini merupakan bagian dari distribusi lanjutan minyak goreng ke Pasar Rakyat melalui anak perusahaan Rajawali Nusindo member of ID Food, bekerja sama dengan produsen minyak goreng Apical Group dan pemangku kepentingan lainnya.
Berita Terkait
The 7th ICEF 2024, MIND ID pamerkan proyek hilirisasi ekosistem EV
Kamis, 5 September 2024 9:15 Wib
Yayasan BUMN berinovasi lewat kompetisi Pikiran Terbaik Negeri
Senin, 26 Agustus 2024 9:29 Wib
Agus Dwi Handaya terpilih menjadi Ketua Umum FHCI 2024-2027
Kamis, 22 Agustus 2024 8:14 Wib
Erick Thohir sebut udara di IKN bersih dan segar
Senin, 12 Agustus 2024 12:37 Wib
Pakar ekonomi: Selamatkan korporasi, harga Pertamax perlu dinaikkan
Kamis, 8 Agustus 2024 15:41 Wib
Pelni minta dispensasi penumpang 150 persen dari kapasitas kapal
Sabtu, 3 Agustus 2024 6:48 Wib
Erick Thohir harapkan tim Indonesia beri kejutan prestasi di Paris
Sabtu, 27 Juli 2024 9:50 Wib
Erick Thohir: Tata kelola BUMN diakui OECD
Senin, 22 Juli 2024 10:17 Wib