Palu (ANTARA) - Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tengah (Sulteng) memberikan pengobatan gratis bagi masyarakat di daerah itu dalam rangka memperingati 32 tahun Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) 1991 mengabdi untuk negeri.
"Bakti kesehatan ini dilaksanakan sebagai wujud kepedulian dari Alumni AKABRI Angkatan 91 kepada masyarakat, khususnya di Provinsi Sulteng," kata Kepala Polda (Kapolda) Sulteng Irjen Pol. Agus Nugroho di Palu, Jumat.
Ia mengemukakan bakti kesehatan dengan melaksanakan pengobatan gratis dan donor darah merupakan bentuk pengabdian dan kepedulian Polri terhadap masyarakat.
Dalam kesempatan itu Kapolda Sulteng didampingi Wakapolda Sulteng Brigjen Soeseno Noerhandoko beserta para pejabat utama meninjau langsung pelaksanaan bakti kesehatan tersebut di Markas Polda Sulteng, Palu.
Kapolda mengemukakan kegiatan tersebut juga turut melibatkan tenaga medis dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Polri, dan Dinas Kesehatan Sulteng.
"Bakti kesehatan ini juga menjadi bukti nyata sinergitas dan soliditas antara TNI-Polri," katanya.
Sementara itu Kepala Bidang Humas Polda Sulteng Kombes Pol Djoko Wienartono mengungkapkan sebanyak 323 orang mendapatkan pengobatan gratis, dimana 51 warga lanjut usia (lansia) serta 45 orang mengikuti donor darah.
"Jumlah ini masih akan bertambah dan setiap orang yang melaksanakan pengobatan gratis juga dibagikan bantuan berupa sembako, berupa beras, minyak goreng, gula, dan lain-lain," katanya.
Djoko berharap masyarakat Sulteng dapat memanfaatkan momen tersebut untuk menikmati layanan kesehatan gratis yang diberikan oleh Polri dan TNI alumni AKABRI 91.
Adapun kegiatan tersebut berlangsung selama tiga hari mulai dari 20 hingga 22 Oktober 2023.
