Ankara (ANTARA) - Serikat Buruh di Belgia mendesak anggotanya pada Selasa untuk tidak menangani pengiriman senjata yang ditujukan untuk Israel di tengah konflik dengan Palestina.
Serikat tersebut dalam pernyataannya mengatakan bahwa "genosida" sedang terjadi di Palestina dan mereka mendesak petugas lapangan di bandara tidak melayani pengiriman senjata yang diperuntukkan bagi zona konflik.
Serikat menuntut gencatan senjata segera di Timur Tengah dan menuntut Pemerintah Belgia untuk tidak membolehkan pengangkutan senjata melalui bandara-bandara negara itu.
Hal ini sebagai bentuk solidaritas bagi mereka yang memperjuangkan perdamaian di Timur Tengah.
Militer Israel telah memperluas serangan udara dan darat mereka di Jalur Gaza, yang berada dalam serangan udara bertubi-tubi sejak kelompok Hamas Palestina meluncurkan serangan mendadak ke Israel pada 7 Oktober.
Serangan Israel tersebut telah menewaskan 8.525 jiwa di Jalur Gaza, menurut keterangan Kementerian Kesehatan di wilayah kantung tersebut pada Selasa, sementara lebih dari 1.538 warga Israel tewas dalam konflik itu.
Sumber: Anadolu
Berita Terkait
Dua tewas dalam penembakan di sekolah di Wisconsin, AS
Selasa, 17 Desember 2024 9:26 Wib
Penjabat Presiden Korsel tegaskan aliansi saat berbicara dengan Biden
Minggu, 15 Desember 2024 11:54 Wib
Presiden AS Joe Biden diminta cabut sanksi terhadap Suriah
Kamis, 12 Desember 2024 12:19 Wib
AS tolak laporan Amnesti yang sebut Israel lakukan genosida di Gaza
Jumat, 6 Desember 2024 9:42 Wib
Indonesia dan Amerika Serikat bangun pusat komando di IKN
Sabtu, 23 November 2024 14:09 Wib
Anggota kongres AS sambut baik perintah penangkapan Netanyahu
Jumat, 22 November 2024 9:01 Wib
Hizbullah siap berunding dengan AS untuk hentikan agresi Israel
Kamis, 21 November 2024 9:15 Wib
AS pantau tindakan Israel untuk perbaiki situasi warga Palestina
Selasa, 19 November 2024 12:38 Wib