Pemkab Parigi Moutong segera pakai kontainer sampah pengganti TPS

id Kebersihan, sampah, pemkabparimo, bupati Parimo, sulteng,Parigi Moutong, Erwin Burase

Pemkab Parigi Moutong segera pakai kontainer sampah pengganti TPS

Bupati Parigi Moutong Erwin Burase memberikan keterangan terkait program prioritas pemda. ANTARA/Moh Ridwan

Parigi, Sulteng (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Pemkab Parimo), Sulawesi Tengah memakai kontainer khusus sampah sebagai pengganti tempat pembuangan sementara (TPS) sampah sebagai bagian dari penataan kebersihan wilayah ibu kota kabupaten.

"Kebutuhan kontainer 12 unit, dalam waktu dekat delapan unit kami realisasikan, sedangkan dua unit kontainer lainnya sudah ada bantuan dari Pemerintah Sulawesi Tengah," kata Bupati Parigi Moutong Erwin Burase di Parigi, Rabu.

Ia mengemukakan, kebersihan merupakan salah satu prioritas dalam agenda pembangunan daerah lima tahun ke depan, hal ini sejalan dengan program penataan wajah ibu kota kabupaten sebagai representasi daerah.

Ia menjelaskan, pengadaan kontainer sampah akan memanfaatkan dana tanggung jawab sosial dan lingkungan atau corporate social responsibility (CSR) perusahaan yang beroperasi di daerah tersebut.

"Kontainer sampah lebih efisien dibandingkan TPS, selain hemat biaya juga hemat waktu dan menghindari kekumuhan karena kontainer langsung angkut ke tempat pembuangan akhir (TPA) menggunakan mobil khusus kebersihan," ujarnya.

Ia juga menginstruksikan camat dan lurah/kepala desa memasifkan sosialisasi maupun edukasi kepada masyarakat guna membangun kesadaran membuang sampah pada tempatnya.

Langkah ini sebagai bagian dari upaya menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat untuk keberlanjutan pembangunan daerah yang inklusi.

"Pasar juga menjadi prioritas kami dalam pengendalian sampah. Ke depan tidak semua sampah harus di buang ke TPA, perlu ada fasilitas pengolahan terpadu, " tutur Erwin.

Guna memperkuat pengelolaan kebersihan, ia menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) setempat memperkuat pemanfaatan tempat pengolahan sampah reduce, reuse, recycle (TPS3R) yang ada, khususnya pengolahan sampah plastik karena memiliki nilai ekonomis jika dikelola dengan baik.

Kemudian sampah organik dapat dimanfaatkan sebagai pupuk melalui proses pengolahan khusus yang dapat dimanfaatkan masyarakat untuk kebutuhan pertanian.

"Tahun 2024 Parigi Moutong mendapat Piala Adipura, maka pemerintah daerah (pemda) berkomitmen mempertahankan prestasi itu melalui berbagai kegiatan dalam menjaga kebersihan kota," kata dia.

Pewarta :
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.