Mandalika (ANTARA) - Pembalap Aprilia Racing Marco Bezzecchi mengincar posisi terdepan yang ditempati pembalap Gresini Racing Fermin Aldeguer ketika masuk tikungan 10 pada sesi sprint race MotoGP Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu.
The Bezz menjelaskan strateginya di akhir lap dengan mempersiapkan diri melakukan manuver ketika memasuki tikungan 10 meski Aldeguer tampil cukup solid ketika memasuki akhir lap.
Nyatanya manuver yang dilakukan Bezzecchi bisa membuat Aldeguer harus rela melepas posisi terdepan ketika memasuki akhir lap balapan.
"Saya melihat bahwa saya sangat cepat di sektor 2 dan saya berpikir untuk melakukan manuver ketika memasuki tikungan 10, yang merupakan salah satu dari beberapa tempat yang kami unggulkan," kata Bezzecchi dalam konferensi pers seusai balapan.
"Tapi kemudian saya mengambil slipstream dan mencoba untuk lebih agresif hingga kemudian di tikungan 11 dan 12, dia (Fermin) mencoba melakukan manuver dari dalam dan terlalu dekat," imbuh Bezzecchi.
Strategi Bezzecchi nyatanya membuahkan hasil dengan posisi Aldeguer yang harus tertinggal di urutan kedua.
Bezzecchi memulai balapan dari pole position dan sempat mengalami start yang kurang meyakinkan sehingga membuatnya turun di posisi keempat.
Solidnya The Bezz dari lap ke lap yang kian mempertajam catatan waktunya menjadi faktor kemenangannya kali ini.
"Saya hanya mencoba dan saya yakin di depan memberi saya kemungkinan untuk mencoba (mengejar). Tentu saja itu tidak pernah mudah," ungkap Bezz mengenai perjuangannya merebut posisi terdepan.
Kemenangan di sprint race pada GP Indonesia ini sekaligus menjadi gelar kedua untuk Bezzecchi pada musim ini setelah sebelumnya mengantongi kemenangan sprint race di GP San Marino.
Kemenangan ini sekaligus menggenapi dominasi The Bezz selama sesi kualifikasi dan sprint race dengan mengamankan posisi terdepan.
Selanjutnya balapan utama GP Indonesia akan berlangsung pada Minggu (5/10).