Jembatan Palu-2 dipastikan aman dilintasi

id Jembatan Palu 2,Palu,Kota Palu,Jembatan palu

Jembatan Palu-2 dipastikan aman dilintasi

Pengendara motor dan mobil melintasi di atas Jembatan Palu-2, Rabu siang (2/19). (Antaranews Sulteng/Muh. Arsyandi)


Palu (Antaranews Sulteng) - Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Sulawesi Tengah Syaifullah Jafar memastikan konstruksi utama Jembatan Palu-2 di Jalan I Gusti Ngurah Rai tidak bermasalah sehingga pengendara yang ingin melintas tidak perlu khawatir.

Kepastian itu diperoleh setelah tim dari Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Sulteng melakukan pengecekan seluruh struktur jembatan tersebut baru-baru ini.

"Struktur Jembatan Palu-2 terdiri atas bangunan bawah (abutmen) dan bangunan atas. Disamping  struktur utama (bangunan bawah dan bangunan atas) ada bangunan tambahan atau pelengkap," jelas Syaifullah saat dihubumgi Antara Palu, Rabu.

Bangunan tambahan yang dimaksud Syaifullah yaitu talud oprit atau tembok penahan longsor dan sayap atau wing wall. Bangunan tambahan itulah yang mengalami kerusakan akibat gempa bumi sebagaimana  yang beredar di media sosial.

"Konstruksi tambahan itu yang rusak (wing wall).  Itu bukan bagian utama (struktural) Jembatan Palu-2 yang memikul beban kendaraan. Jadi Jembatan Palu-2 aman dilalui karena struktur utama jembatan tidak mengalami kerusakan," tambahnya.

Ia mengimbau seluruh warga agar tidak perlu khawatir apalagi takut melintas di Jembatan Palu 2.

"Dan bagian struktur pelengkap yakni sayap (wing wall) yang rusak, mulai hari ini diperbaiki," ujarnya.

Sebelumnya foto yang memperlihatkan keretakan di beberapa struktur Jembatan Palu-2 ramai diperbincangkan di media sosial facebook. Pasalnya Jembatan Palu 2 merupakan salah satu jembatan utama yang menghubungkan Kecamatan Tatanga dan Kacamata Palu Selatan.

Apalagi setelah Jembatan Palu-4 atau jembatan kuning rubuh akibat gempa dan tsunami (28/9/18) lalu, Jembatan Palu-2 makin padat dilalui pengendara.

"Saya hampir setiap hari melintas di Jembatan Palu-2. Pas tahu kalau ada keretakan di bawahnya saya jadi was-was dan takut bilamana terjadi sesuatu yang tidak diinginkan, " kata salah satu warga Ahmad.