Jakarta (ANTARA) - Analis Politik sekaligus Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago mengatakan partai politik tidak perlu memperebutkan kursi Ketua MPR RI periode ke depan.
"Tidak perlu berebut kursi Ketua MPR. Itu posisi biasa saja, tidak memiliki pengaruh juga," kata Pangi di Jakarta, Rabu.
Dia mengatakan yang perlu dilakukan adalah bagaimana peran, kewenangan serta marwah MPR ke depan agar dapat ditingkatkan.
Terkait penentuan siapa yang pantas duduk di kursi Ketua KPR, Pangi mengatakan penentuannya dapat dilakukan sesuai mekanisme yang berlaku di parlemen.
Misalnya, kata dia, dengan melalui paket baik dari DPD, MPR, perwakilan DPR dan representasi partai.
"Tergantung paket voting dan seterusnya, dengan berbagai model, sesuai mekanisme dan aturan main," ujar dia.
Sejauh ini dua partai yang telah menyatakan keinginannya memeroleh kursi Ketua MPR adalah PKB dan Golkar. Keduanya mengaku telah berdialog dengan sejumlah pihak guna merealisasikan keinginan tersebut.
Baca juga: Muhaimin Iskandar lebih tertarik menjabat ketua MPR daripada menteri
Baca juga: Cak Imin minta dukungan KH. Ma'ruf Amin untuk jadi Ketua MPR RI