Lewoleba (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengajak masyarakat di Flores, Alor, Lembata, dan Bima (Floratama) untuk mengikuti program Floratama Academy 2023 yang merupakan rangkaian program inkubasi untuk meningkatkan kemampuan pengusaha di 33 bidang pariwisata.
"Saya mengajak semuanya bergabung dalam program Floratama Academy. Mari menjadi bagian dari ekosistem usaha bersama," kata Sandiaga dalam Kick Off Webinar Floratama Academy 2023 yang diikuti secara daring dari Lewoleba, ibu kota Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, Senin.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif senantiasa mendorong masyarakat khususnya pelaku usaha di daerah untuk meningkatkan usaha guna mendukung usaha berkelanjutan di daerah pariwisata super prioritas Labuan Bajo.
Dia mengatakan Floratama Academy telah dilaksanakan dua tahun berturut-turut dan memiliki kisah sukses masing-masing.
Berangkat dari cerita sukses keberhasilan pembelajaran itu, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kembali menyelenggarakan Floratama Academy untuk meningkatkan kemampuan berusaha yang berkelanjutan.
Dia menyebut ada tiga kategori yang bisa diikuti yakni seed atau usaha baru, growth atau usaha berkembang dua tahun, dan community based atau usaha berbasis masyarakat seperti desa wisata dan homestay.
Para pengusaha di tiap kategori akan mendapatkan pendampingan, di antaranya memperdalam model bisnis, akses pasar, hingga penyusunan rencana pengembangan.
Dia pun mengajak masyarakat untuk menjalankan usaha yang bermanfaat bagi orang lain, lingkungan, dan membawa kesejahteraan.
"Mari ikuti seluruh rangkaian Floratama Academy sampai selesai. Kiranya mampu menjalankan usaha yang bermanfaat bagi masyarakat dan lingkungan, berdaya saing, berbagi berkah, dan menciptakan kesejahteraan," kata Sandiaga.
Direktur Utama BPOLBF Shana Fatina mengatakan wilayah Floratama membutuhkan inovasi baru yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi khusus di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, peningkatan kualitas SDM, serta kesejahteraan masyarakat.
"BPOLBF berkomitmen menciptakan sumber daya manusia unggul dan tangguh untuk pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkelanjutan dan berkelas dunia," kata Shana.
