Batam (antarasulteng.com) - Polda Kepri membenarkan pesawat M-28 Sky Truck dengan nomor regristrasi B-4201 hilang kontak dan diketahui jatuh di perairan Kabupatan Lingga pada sisi selatan Provinsi Kepri.
"Iya benar, pesawat sempat hilang kontak. Informasi terahir jatuh di perairan wilayah Kabupaten Lingga," kata Kabid Humas Polda Kepri AKBP Erlangga di Batam, Sabtu.
Ia mengatakan pesawat berwarna biru putih tersebut dalam perjalanan dari Pangkal Pinang Bangka Belitung menuju Bandara Internasional Hang Nadim Batam.
"Dari data penumpang yang kami dapatkan, dalam pesawat tersebut penumpang dan kru berjumlah 15 orang personil. Baru data global saja yang bisa saya sampaikan," kata dia.
Erlangga juga membenarkan bahwa semua yang ada dalam pesawat naas tersebut merupakan personil dari kepolisian.
"Semua dari kesatuan Ditpolud Baharkam Polri. Pesawat membawa kru untuk helikopter di Polda Kepri. Jadi di BKO kan ke Polda Kepri," kata Erlangga.
Erlangga mengatakan, pesawat tersebut terakhir kali melakukan kontak dengan radsar di Tanjungpinang pada pukul 11.10 WIB.
Ia mengatakan, saat ini berbagai pihak baik Polda Kepri, Basarnas Tanjungpinang, TNI AL, Polres Lingga dibantu masyarakat sudah bergerak ke lokasi untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
"Saat ini kami tengah menuju lokasi untuk melakukan evakuasi pada lokasi jatuhnya pesawat. Titiknya sudah diketahui, sudah dipastikan," kata dia.
Polda Kepri, kata Erlangga, mohon doa dari seluruh masyarakat agar proses evakuasi terhadap korban dan pesawat bisa segera dilaksanakan.
"Kami mohon doa pada masyarakat agar evakuasi bisa cepat dilakukan. Dan ada yang bisa diselamatkan dari peristiwa kecelakaan pesawat tersebut," kata Erlangga.