Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tektonik berkekuatan 5,1 magnitudo yang mengguncang Pulau Karatung, Talaud, Sulawesi Utara (Sulut), Senin sekitar pukul 06.41 WIB tidak berpotensi tsunami.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin, mengatakan bahwa hasil analisis pemodelan gempa bumi menyatakan gempa di Karatung itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Titik koordinat gempa berada di 4,84 Lintang Utara (LU), 127,32 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 107 kilometer.
Sedangkan pusat gempa berada di laut 28 kilometer sebelah timur laut Pulau Karatung, Sulawesi Utara.
Analisis BMKG menunjukkan bahwa gempa bumi ini memiliki mekanisme pergerakan geser naik atau oblique thrust fault, dipicu akibat adanya deformasi di dalam lempeng Laut Filipina.
Getaran gempa itu sempat dirasakan di wilayah Talaud, dengan skala intensitas III MMI, atau getaran dirasakan nyata dalam rumah seakan-akan truk berlalu.
Meskipun demikian, hingga saat ini BMKG belum menerima laporan adanya dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut dari masyarakat maupun instansi terkait di daerah setempat.
Berita Terkait
BMKG peringatkan potensi hujan di sejumlah kota besar RI hari ini
Selasa, 17 Desember 2024 11:48 Wib
BMKG: Gelombang tinggi di laut selatan Jabar-DIY pada 16-19 Desember
Senin, 16 Desember 2024 10:37 Wib
BMKG prakirakan cuaca di sebagian besar Indonesia hujan ringan
Senin, 16 Desember 2024 9:21 Wib
BMKG prakirakan sebagian besar wilayah dilanda hujan pada Minggu
Minggu, 15 Desember 2024 6:50 Wib
Mayoritas kota besar Indonesia diprakirakan hujan akhir pekan ini
Sabtu, 14 Desember 2024 11:41 Wib
Mayoritas kota besar Indonesia diprakirakan diguyur hujan ringan-berpetir
Jumat, 13 Desember 2024 9:20 Wib
BMKG prakirakan kota-kota besar berpotensi diguyur hujan pada Kamis
Kamis, 12 Desember 2024 8:40 Wib
BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI hujan petir pada Rabu
Rabu, 11 Desember 2024 8:20 Wib