Palu, Sulteng (ANTARA) - Sasakawa Peace Foundation (SPF) Jepang melakukan kunjungan ke kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu untuk belajar pemulihan ekonomi pascabencana, Jumat.
"Kunjungan mereka untuk melihat kondisi ekonomi Kota Palu pascabencana alam 28 September 2018, khususnya dampaknya terhadap pelaku usaha, perempuan, dan penyandang disabilitas," jelas Ketua DPRD Palu Armin.
Dia mengemukakan, belajar pemulihan ekonomi tersebut berkaitan juga dengan bagaimana mendukung pelaku usaha dan disabilitas.
"Kunjungan SPF Jepang ini diharapkan dapat membuka peluang kolaborasi dalam upaya pemulihan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat di Kota Palu," ujarnya.
Perwakilan SPF Jepang Lisa, menjelaskan SPF ingin belajar dari Kota Palu terkait upaya pemulihan ekonomi pasca bencana dan pemberdayaan pelaku usaha, perempuan, dan penyandang disabilitas.
“Kota Palu sudah memiliki Perda Disabilitas dan kemudahan berusaha sehingga kami menilai hal itu menjadi poin penting karena Kota Palu sangat potensial dari sisi pemerintahan dan DPRD,” terangnya.
Sementara itu Copernik Tosyi sebagai organisasi nirlaba yang bermitra dengan SPF, mengungkapkan rasa senangnya berkunjung ke Kota Palu dan berharap dapat berkolaborasi dengan pemerintah Kota Palu di masa depan.
"Copernik bergerak di bidang penelitian, pengembangan dan memiliki kantor perwakilan di Bali berharap bisa bekolaborasi dengan pemerintah di Kota Palu," tutur Tosyi.