Palu (ANTARA) - Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) menggelar pelatihan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan digital para pelaku usaha agar lebih kompetitif di pasar global.
"Kami menggelar pelatihan 'UMKM Go Digital' untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan digital para pelaku usaha di Provinsi Sulteng agar lebih kompetitif di pasar global," kata Kepala Dinkop UKM Sulteng Sisliandy Ponulele di Palu, Selasa.
Ia menyatakan bahwa digitalisasi adalah kunci untuk mendorong pertumbuhan UMKM. Dengan mengadopsi teknologi digital, kata dia, pelaku usaha dapat memperluas jangkauan pasar, meningkatkan efisiensi dan bersaing di tingkat global.
Menurut dia, pemanfaatan digital bagi para pelaku UMKM merupakan kebutuhan dan keharusan. Pelaku usaha harus mampu beradaptasi dengan teknologi dan dapat menemukan peluang baru untuk bisnis usahanya agar dapat semakin berdaya saing.
Oleh karena itu, kata Sisliandy, pemerintah provinsi terus berupaya mendukung program-program pelatihan serupa untuk memastikan UMKM siap menghadapi tantangan di era digital.
Pelatihan UMKM Go Digital ini dilaksanakan selama empat hari di Aula UPT Balai Pelatihan Dinkop UKM Sulteng yang diikuti oleh 40 peserta.
Adapun peserta dari Kota Palu 16 orang, dan masing-masing 2 orang perwakilan peserta dari 12 kabupaten lainnya di Provinsi Sulawesi Tengah. Peserta mendapatkan materi terkait pemasaran dan pemanfaatan e-commerce.
"Para peserta dari berbagai sektor usaha yang merupakan para pelaku usaha produktif yang memiliki kemampuan dasar digital dan memiliki minat serta kesiapan mengadopsi teknologi digital dalam usahanya usahanya," katanya.
Ia mengatakan pelatihan ini merupakan langkah nyata dan bentuk komitmen pemerintah dalam mendorong digitalisasi di berbagai sektor ekonomi, khususnya bagi UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia.
Ia berharap dengan adanya pelatihan "UMKM Go Digital" ini, para pelaku UMKM dapat lebih percaya diri dalam memanfaatkan teknologi digital untuk mengembangkan bisnis mereka.
"Dengan demikian, diharapkan UMKM dapat lebih kompetitif di pasar global dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional," katanya.
