Palu (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah (Dinkop UKM) provinsi setempat mengajak pelaku UMKM di daerah ini untuk memperluas pemasaran produk melalui e-katalog lokal.
Kepala Dinkop UKM Sulteng Sisliandy Ponulele di Palu, Selasa, mengatakan bahwa e-katalog lokal merupakan bagian dari strategi digitalisasi pemerintah dalam mendorong transparansi dan efisiensi pengadaan barang dan jasa.
"E-katalog lokal merupakan platform strategis untuk mempertemukan pelaku UMKM dengan kebutuhan belanja barang dan jasa pemerintah," katanya.
Ia mengatakan dengan masuk ke dalam e-katalog, UMKM dapat meningkatkan peluang mendapatkan kontrak langsung dari instansi pemerintah.
Untuk itu, kata dia, Dinkop UKM Sulteng menggelar pelatihan pemasaran melalui e-katalog lokal bagi pelaku usaha untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan pelaku UMKM dalam memanfaatkan e-katalog lokal sebagai platform pemasaran yang terkait dengan pengadaan barang dan jasa pemerintah.
Pelatihan ini juga sebagai upaya mendukung pemberdayaan penyedia barang dan jasa lokal, yang diikuti oleh lebih 40 peserta dari berbagai sektor usaha yang memiliki legalitas dan standarisasi usaha, dengan produktivitas yang berkesinambungan tetapi belum terdaftar pada e-katalog lokal.
Sisliandy menekankan pentingnya peran e-katalog lokal sebagai jembatan antara pelaku usaha dengan pemerintah dalam pengadaan barang dan jasa.
Ia mengatakan pelatihan ini juga merupakan bagian dari program prioritas pemerintah daerah untuk mendorong digitalisasi UMKM dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan nasional.
“Dengan e-katalog lokal, kita tidak hanya meningkatkan efisiensi pengadaan, tetapi juga memberdayakan pelaku usaha lokal. Kami berharap UMKM dapat memanfaatkan e-katalog lokal sebagai platform untuk memperluas pasar dan menjangkau konsumen," ujarnya.
Pelatihan ini mencakup sesi panduan teknis pendaftaran produk di e-katalog, strategi pemasaran berbasis digital, serta simulasi pengelolaan penawaran.
