Bulog Sulteng pastikan stok beras tersedia untuk pasar murah di Kabupaten Sigi
Sigi, Sulteng (ANTARA) - Perum Bulog Sulawesi Tengah memastikan stok beras jenis stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) tersedia dan lancar untuk keperluan pasar murah keliling yang diselenggarakan oleh Pemerintah Kabupaten Sigi di 16 kecamatan di daerah itu.
"Kami sangat mendukung kegiatan pasar murah dengan inovasi terbaru yang dilakukan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sigi yaitu dengan berkeliling di setiap kecamatan selama bulan berturut-turut, " kata Asisten Manajer Marketing hubungan pelanggan Bulog Sulteng Try Prayogo Mukti, Sabtu.
Ia mengemukakan pasar murah keliling yang diinisiasi oleh Pemkab Sigi dapat memudahkan masyarakat mendapatkan komoditi utama seperti beras, gula pasir dan minyak goreng.
"Ini tentunya sangat baik karena bertujuan bisa mendekatkan dengan konsumen sehingga masyarakat di daerah jauh dari pasar seperti Kulawi, Lindu dan Pipikoro itu bisa mendapatkan akses produk berkualitas secara dekat," ucapnya.
Ia mengatakan pihaknya menyediakan 48 ton beras SPHP untuk mendukung kegiatan pasar murah keliling di daerah itu.
"Untuk setiap kecamatan kami sediakan sesuai dengan kesepakatan yaitu beras di setiap titik menyiapkan 1 ton beras jenis SPHP, minyak goreng 240 dos, dan gula pasir sebanyak 138 kilogram," ujarnya.
Kata dia, masyarakat pun dapat membeli beras, gula pasir dan minyak goreng selama persediaan masih ada di masing-masing kecamatan.
"Jika di kecamatan itu habis stoknya maka masyarakat bisa mencari ke kecamatan lain atau menunggu stok selanjutnya pada bulan berikutnya," sebutnya.
Ia menuturkan agar masyarakat memanfaatkan momentum pasar murah keliling ini untuk memenuhi kebutuhannya selama tiga bulan ke depan.
"Kegiatan ini terus berlanjut dimulai dari Agustus sampai bulan Oktober," tuturnya.
Diketahui Perum Bulog secara keseluruhan menyediakan beras jenis SPHP untuk pasar murah keliling di Sigi selama tiga bulan sebanyak 48 ton beras.
Adapun pada pasar murah keliling itu terdiri dari beras SPHP Rp60 ribu per 5 kilogram, gula pasir Rp17 ribu per kilogram dan minyak goreng Rp14 ribu per liter.
Pasar murah keliling itu menjangkau 16 kecamatan di Kabupaten Sigi tiga tahapan mulai bulan Agustus sampai Oktober 2024.