Buol (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buol, Sulawesi Tengah mengajak masyarakat dan pemangku kepentingan terkait untuk terlibat aktif dalam melakukan percepatan penurunan stunting di daerah itu.
"Masalah stunting di Kabupaten Buol merupakan isu serius yang harus dihadapi secara komprehensif," kata dia.
Ia mengemukakan data yang ada sering kali tidak mencerminkan kenyataan, terutama ketika fokus hanya pada aspek administratif, tanpa menyentuh akar masalah.
Dadang menjelaskan semua pihak, baik pemerintah daerah maupun masyarakat, harus berkomitmen kuat dalam menurunkan angka stunting di daerah tersebut.
"Pentingnya komitmen semua pihak untuk bekerja sama dalam pendekatan yang lebih konkret dan terukur guna menurunkan angka stunting, harapannya dapat menjadi langkah awal menuju pencapaian hasil yang signifikan dalam penanganan stunting di daerah," ujarnya.
Prevalensi stunting Sulawesi Tengah setiap tahun terus mengalami penurunan. Hingga 2023 mencapai 27,2 persen dari tahun 2022 sebesar 28,2 persen.