Yahdi Basma pimpin NasDem Kota Palu

id DPD NasDem Palu,Yahdi Basma,NasDem Palu,DPW NasDem Sulteng,Muh Masykur,NasDem Sulteng

Yahdi Basma pimpin NasDem Kota Palu

Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kader DPW NasDem Sulteng Muh Masykur menyerahkan SK kepada Yahdi Basma berlangsung di Kantor DPW NasDem Sulteng di Palu, Senin. (ANTARA/HO-MOHAMMAD HAMDIN)

Palu (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Sulawesi Tengah menunjuk Yahdi Basma untuk memimpin DPD NasDem Kota Palu menggantikan Mutmainah Korona.

"Partai NasDem lakukan penyegaran kepemimpinan di Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Kota Palu dengan menunjuk Yahdi Basma sebagai pelaksana tugas ketua, dari yang sebelumnya dijabat Mutmainah Korona," kata Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kader DPW NasDem Sulteng Muh Masykur, di Palu, Senin.

Penunjukan Yahdi Basma untuk menjadi pelaksana tugas ketua tertuang dalam SK DPW Nomor :180 - SK/DPW-NasDem-Sulteng/XII/2020 tentang penunjukan pelaksana tugas ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai NasDem Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah.

Penyerahan SK dilakukan oleh Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Kader DPW NasDem Sulawesi Tengah Muhammad Masykur di Kantor DPW NasDem Sulteng disaksikan sejumlah pengurus lainnya, Senin.

Masykur mengatakan penunjukan Yahdi Basma sebagai Plt Ketua DPD Kota Palu ini bertujuan untuk melakukan penyegaran partai, dengan begitu agenda kegiatan partai bisa berjalan dengan lebih dinamis.

"Pergantian ketua ini untuk dalam rangka persiapan menghadapi momen politik berikutnya, setelah sebelumnya kita menghadapi momen politik pilkada serentak yang begitu melelahkan, dibawah kepemimpinan kader terbaik kita, Mutmainah Korona," kata Masykur.

Sementara itu, Yahdi Basma mengaku berdasarkan SK yang dia terima, ada beberapa penjelasan mengenai beberapa tugas penting yang menjadi prioritas, di antaranya adalah konsolidasi struktur mulai tingkat DPD hingga DPRt.

"Pertama saya ingin sampaikan terima kasih kepada seluruh pimpinan DPW atas amanah ini. Meski berat, sebagai kader saya harus jalankan," kata Yahdi.