Bupati: Warga Morowali Utara punya peluang besar kerja di luar negeri

id Sulteng,Sandi,Palu,Morut

Bupati: Warga Morowali Utara  punya peluang besar kerja di luar negeri

Bupati Morowali Utara dr. Delis Julkarson Hehi. ANTARA/HO-Media Center Pemkab Morowali Utara

Palu (ANTARA) - Bupati Morowali Utara (Morut) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dr. Delis Julkarson Hehi mengatakan saat ini warga Morut punya kesempatan besar bekerja di luar negeri sebagai pekerja migran legal dan diakui negara.

Kesempatan itu terbuka lebar melalui kerja sama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morut dengan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) melalui penandatangan Nota Kesepahaman (MOU) tentang pengembangan dan perlindungan pekerja migran Indonesia. MOU kerja sama antara Pemkab Morut dan BP2MI itu ditandatangani di Jakarta pada Jumat (18/6).

"Yang sangat terbuka peluang adalah bagi tenaga perawat untuk bekerja di Jepang. Di sini Pemkab Morut menyiapkan mereka agar memiliki kualifikasi dan kompetensi serta kemampuan berbahasa asing agar memenuhi syarat yang ditetapkan oleh pemerintah negara pada negara penempatan," katanya dihubungi ANTARA di Kota Palu, Sabtu.

Ia menjelaskan dengan adanya MOU tersebut, Pemkab Morut memiliki kemampuan dan ruang dalam mempersiapkan para pekerja migran saat pra dan pascapenempatan.

"Pada saat prapenempatan, Pemkab Morut memastikan bahwa para pekerja migran yang dikirim memenuhi kualifikasi dan standar kompetensi yang disyaratkan oleh pemerintah negara pada negara tujuan penempatan," ujarnya.

Sedangkan pascapenempatan, Pemkab Morut berperan besar untuk memberikan pembekalan dalam berwirausaha.

"Atau pembekalan-pembekalan lain seperti pemberian modal usaha agar mereka bisa mandiri sepulang dari negara-negara tempat mereka bekerja," tambahnya.