Pemprov Sulteng optimalkan Kesbangpol bina ideologi Pancasila

id sekda sulteng,gubernur sulteng,pemprov sulteng,mulyono,kesbangpol

Pemprov Sulteng optimalkan Kesbangpol bina ideologi Pancasila

Sekda Sulteng Mulyono (kiri) bersama Kepala Kesbangpol Sulteng Fahruddin Yambas (ANTARA/HO-Biro Administrasi Pimpinan Setda Pemprov Sulteng)

Palu (ANTARA) - Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Provinsi Sulteng Mulyono meminta kepada Badan Kesatuan Bangsa Politik (Kesbangpol) untuk mengoptimalkan pembinaan ideologi Pancasila kepada komponen dan elemen masyarakat dan pemerintah dalam penyelenggaraan program.

"Pembinaan ideologi Pancasila penting dilakukan, guna meningkatkan pemahaman dan penguatan konsensus dasar bernegara," kata Mulyono di Palu, Rabu.

Baca juga: Presiden Jokowi: Tantangan dihadapi Pancasila tidak semakin ringan

Sekda mengatakan pembangunan suatu daerah tidak lepas dari stabilitas daerah tersebut ditinjau dari segi ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, hukum dan keamanan.

"Karena suatu daerah tidak bisa melakukan pembangunan jika stabilitas daerah tidak kondusif," kata Mulyono.

Oleh karena itu pembangunan di bidang kesatuan bangsa dan politik merupakan salah satu aspek dari pembangunan nasional dan daerah, yang bertujuan untuk memperkokoh persatuan dan kesatuan dalam bingkai NKRI, yang dilandasi oleh nilai-nilai luhur Pancasila dan UUD 1945, katanya lagi.

Ia menilai ada beberapa isu strategis di bidang kesatuan bangsa yang perlu mendapat perhatian Badan Kesbangpol dan semua stakeholder. Isu-isu itu meliputi pembinaan ideologi Pancasila, pencegahan konflik sosial melalui penguatan kewaspadaan dini pemerintah dan masyarakat.

Kemudian, penguatan peran stakeholder dan partisipasi masyarakat guna menghasilkan demokrasi yang berkualitas di Sulawesi Tengah, dan pembinaan organisasi kemasyarakatan dan kerukunan umat beragama guna mencegah berkembangnya radikalisme, terorisme, ekstremisme, narkoba, dan penyakit masyarakat lainnya.

"Isu-isu tersebut harus dapat dikelola dengan baik melalui koordinasi, sinergitas dan sinkronisasi program dan kegiatan Badan Kesbangpol provinsi dan kabupaten/kota," sebutnya.

Mulyono berharap, isu-isu tersebut dapat dikelola dengan baik oleh Kesbangpol.