UIN Palu beri penguatan kepemimpinan bagi mahasiswa penerima KIP

id uin palu,uin datokarama,uin palu di sigi,kampus II di Pombewe Sigi,bikmisi/kip

UIN Palu  beri penguatan kepemimpinan bagi mahasiswa penerima KIP

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UIN Datokarama Mohamad Idhan menyampaikan sambutan pada pelatihan kepemimpinan di Sigi, Kamis (16/9/2021). (ANTARA/Muhammad Hajiji)

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu, Sulawesi Tengah, memberikan penguatan kepemimpinan bagi mahasiswa penerima bantuan biaya pendidikan (Bidikmisi) atau beasiswa Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.

"Iya, pelatihan ini diberikan kepada mahasiswa dengan harapan mereka ketika selesai kuliah bisa menjadi pemimpin di masyarakat, di lingkungan sosial, dan di rumah tangga," ucap ketua panitia pelatihan kepemimpinan, Rusdin, di Sigi, Kamis.

Ia menjelaskan pelatihan difokuskan kepada 114 mahasiswa angkatan Tahun 2017, yang mendapat Bidikmisi atau KIP Kuliah. Mereka saat ini sedang menyelesaikan semester akhir, untuk meraih gelar sarjana.

Oleh karena, ujar dia, mereka perlu dibekali dengan latihan kepemimpinan sebelum mengabdi di masyarakat.

Pelatihan berlangsung di Kampus II UIN Palu di Sigi selama tiga hari.

Ia menyebut penerima Bidikmisi atau KIP Kuliah juga diberi penguatan yang mencakup tentang pembentukan karakter agar memiliki akhlak yang baik.

"Karena menjadi pemimpinan di masyarakat, harus memiliki akhlak yang baik, harus bisa menghargai perbedaan yang ada," kata Rusdin yang juga Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Fakultas Tarbiyah UIN Datokarama itu.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UIN Datokarama Mohamad Idhan mengemukakan penerima KIP Kuliah atau Bidikmisi harus memiliki keunggulan lebih dibandingkan dengan mahasiswa yang tidak menerima KIP Kuliah.

"KIP Kuliah atau Bidikmisi adalah program nasional milik pemerintah, yang tidak hanya bertujuan untuk membantu atau memberikan akses kepada masyarakat untuk kuliah, melainkan menjadi satu pendekatan untuk pembangunan sumber daya manusia yang unggul secara intelektual, keterampilan, dan karakter," katanya.

Ia juga menyebut penerima KIP Kuliah atau Bidikmisi, ketika terjun di masyarakat, harus mampu memberikan solusi kepada masyarakat atas problem yang dihadapi.

"Olehnya itu UIN sangat menaruh harapan kepada mahasiswa penerima KIP, agar kelak menjadi representasi kampus, menjadi ujung tombak perguruan tinggi ini di masyarakat," katanya.

Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Datokarama Abidin Djafar mengemukakan mahasiswa penerima Bidikmisi perlu dibekali dengan managemen kepemimpinan.

"Karena UIN Datokarama telah berupaya membangun kualitas mahasiswa yang siap bersaing di masyarakat dan siap mengabdi serta membantu menyelesaikan masalah di masyarakat," katanya.

Ia berharap, mahasiswa penerima KIP Kuliah atau Bidikmisi dapat mengimplementasikan pengetahuan dan keterampilannya, serta menonjolkan akhlak yang baik di masyarakat jika telah menjadi sarjana.
Wakil Rektor Bidang Akademik UIN Datokarama Prof Abidin Djafar menyampaikan sambutan pada pelatihan kepemimpinan, di Sigi, Kamis. (ANTARA/Muhammad Hajiji)