Morowali Utara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah, akan menetapkan tanaman jagung sebagai komoditas unggulan untuk membantu peningkatan perekonomian di sektor pertanian.
Bupati Morowali Utara, Delis Julkarson Hehi di Morowali Utara, Rabu, mengatakan langkah awal upaya optimalisasi jagung tersebut dilakukan dengan menata wilayah komoditas unggulan terlebih dulu.
"Jagung bakal jadi komoditas unggulan di Morowali Utara," tuturnya.
Menurut Delis, hampir semua daerah di Morowali Utara berpotensi untuk meningkatkan kinerja pertanian, meski masing-masing wilayah memiliki komoditas unggulan yang berbeda.
"Pengembangan komoditas ini mendapatkan dukungan dari Kementerian Pertanian karena komoditas unggulan untuk pertanian dan perkebunan di Morowali Utara adalah sawit, karet, jagung dan nilam," sebutnya.
Untuk itu, saat ini sedang dilakukan penataan wilayah komoditas di Morowali Utara bekerjasama dengan Institut Pertanian Bogor, sehingga belum ada penetapan komoditas unggulan di masing-masing wilayah kecamatan.
"Morowali Utara dikenal dengan tambang dan nikel tetapi kami tidak ingin dikenal dengan itu saja karena tidak semua masyarakat bisa merasakan aliran dana dari pertambangan itu," kata Delis.
Ia memastikan pemerintah kabupaten pada 2021 akan fokus pada sektor pertanian, perikanan dan peternakan di semua wilayah Kabupaten Morowali Utara dengan melibatkan masyarakat dalam jumlah besar.
Pada tahap awal, pemerintah setempat telah mengembangkan 1.500 hektare lahan jagung untuk sektor pertanian. Sedangkan, untuk sektor peternakan, nantinya pemerintah akan mengundang investasi untuk pabrik pakan mengingat kebutuhan daging yang cukup besar.
"Kalau pertanian yang kami kembangkan adalah nilam dan jagung, kami sudah membicarakan dengan staf Menteri Pertanian untuk potensi jagung di seluruh wilayah," katanya.
Sementara itu, Staf Menteri Pertanian Bidang Komunikasi Pembangunan Pertanian, Yesiah Ery Tamalagi mengapresiasi upaya pemerintah kabupaten Morowali Utara dalam meningkatkan kegiatan ekonomi melalui pengembangan hasil pertanian.
Menurut dia, tanaman jagung merupakan pilihan tanaman yang tepat untuk daerah tersebut.
"Morowali Utara sangat luas dan di masa pandemi saat ini pertanian adalah sektor yang tetap bertahan sehingga perlu ditingkatkan dengan hasil panen yang melimpah dan berkualitas," ujarnya.
Berita Terkait
Bulog Sulteng jamin stok beras SPHP memadai hingga Idul Fitri
Minggu, 31 Maret 2024 10:15 Wib
BI kolaborasi pemda di Sulteng buat warung komoditas pangan TPID
Senin, 25 Maret 2024 15:55 Wib
Jokowi sebut harga pangan di Kalimantan sama dengan di Jawa
Kamis, 21 Maret 2024 14:15 Wib
Kemendag sebut mayoritas produk tambang alami penurunan harga
Sabtu, 2 Maret 2024 14:05 Wib
Kejaksaan Agung tetapkan lima tersangka korupsi tata niaga komoditas timah
Sabtu, 17 Februari 2024 7:27 Wib
Kebijakan hilirisasi mineral perlu dilanjutkan
Sabtu, 10 Februari 2024 11:45 Wib
Banggai Kepulauan kembangkan jagung varietas khas daerah
Minggu, 21 Januari 2024 18:11 Wib
Bulog Sulteng tambah 900 ton gula penuhi kebutuhan hingga Ramadhan
Jumat, 19 Januari 2024 13:45 Wib