Pertamina pastikan kebutuhan avtur di Sulteng terpenuhi

id Avtur, DPPU, bahan bakar, BBM, Pertamina, pesawat, bandara, Sulteng, Sulawesi Tengah, bandara mutiara, palu

Pertamina pastikan kebutuhan avtur di Sulteng terpenuhi

Ilustrasi - Penumpang berjalan menuju pesawat dengan tujuan keberangkatan dari Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu, Sulawesi Tengah menuju Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Sulawesi Selatan. ANTARA/Moh Ridwan

Palu (ANTARA) - PT Pertamina Patra Niaga memastikan ketersediaan pasokan avtur sebagai bahan bakar pesawat udara di bandara Provinsi Sulawesi Tengah terpenuhi.

"Ketersediaan avtur di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) Bandara Mutiara Sis Al-Jufri Palu sangat memadai dengan jumlah stok 2.046 kiloliter," kata Region Manager Corporate Operation & Services Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi Wisnu Fajar Baskoro melalui keterangan tertulisnya diterima di Palu, Kamis.

Ia menjelaskan, dengan jumlah stok tersebut, di pastikan dapat bertahan untuk konsumsi pesawat selama 16 hari. Olehnya dengan suplai bahan bakar yang memadai sebagai bentuk dukungan Pertamina terhadap kelancaran mobilitas transportasi udara.

Selain itu, upaya ini juga sebagai bentuk pelayanan optimal kepada pelanggan di sektor industri penerbangan, Pertamina berkomitmen terhadap kelancaran dan keberlangsungan bisnis penerbangan salah satunya melalui kehandalan pasokan bahan bakar pesawat.

"Tentunya produk bahan bakar kami sediakan merupakan produk berkualitas sesuai standar dipersyaratkan," ujarnya.

Selain penyediaan bahan bakar pesawat yang berkualitas, Pertamina juga memiliki standar pelayanan avtur mengacu pada standar International Air Transport Association (IATA) maupun Joint Inspection Group (JIG).

Ia memaparkan, produk avtur Pertamina patuh terhadap standar ditentukan yakni 91-091 Latest Edition sebagaimana Surat Keputusan (SK) Dirjen Migas tentang standar dan mutu bahan bakar minyak jenis avtur yang dipasarkan dalam negeri.

"Distribusi avtur mulai dari kilang sampai dengan ke panel fuel pesawat telah sesuai dengan standar internasional JIG dan Energy Isntitute (EI)” tutur Wisnu.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi Fahrougi Andriani Sumampouw mengemukakan, saat ini total kapasitas sarana dan fasilitas (sarfas) milik Pertamina mampu menampung produk avtur hingga 12.000 kiloliter dengan ketahanan pasokan harian selama 10 hari khusus untuk wilayah Sulawesi.

Pertamina Region Sulawesi memiliki tujuh DPPU, terdiri dari DPPU Hasanuddin Makassar Sulawesi Selatan, DPPU Haluoleo Kendari Sulawesi Tenggara, DPPU Sam Ratulangi Manado Sulawesi Utara, DPPU Jalaluddin Gorontalo, Provinsi Gorontalo, DPPU Mutiara Palu, DPPU Bubung Luwuk Sulawesi Tengah, dan DPPU Tampa Padang Mamuju Sulawesi Barat.

"Layanan ini mencakup pelanggan dari segmen penerbangan reguler, penerbangan carter, penerbangan kargo, hingga untuk kepentingan TNI/Polri maupun instansi pemerintah," kata dia.