Peta kekuatan tim di Grup B Piala Dunia U-17 yang masing-masing punya kans besar

id Piala Dunia U-17,FIFA World Cup U-17,Grup B Piala Dunia U-17

Peta kekuatan tim di Grup B Piala Dunia U-17 yang masing-masing punya kans besar

Pelatih Tim Nasional Spanyol U-17 Jose Lana (kanan) memberikan instruksi saat memimpin sesi latihan menjelang Piala Dunia U-17 2023 di Lapangan Gelora Samudra, Badung, Bali, Jumat (3/11/2023). . ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/rwa. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

Jakarta (ANTARA) - Babak penyisihan grup B Piala Dunia U-17 atau FIFA World Cup U-17 Indonesia menjadi salah satu grup neraka dalam ajang yang berlangsung di empat kota tersebut.

Pasalnya di grup B yang terdiri atas Spanyol, Kanada, Mali dan Uzbekistan merupakan negara-negara yang menjadi "harimau" di masing-masing zona.


La Roja muda merupakan tim kuat asal kontinental Eropa, sementara Kanada masih menjadi salah satu penguasa di zona Concacaf. Mali dengan talenta-talenta yang berbakat tetap diperhitungkan di zona Afrika dan Uzbekistan merupakan tim yang tampil cukup perkasa di zona Asia.

Selain itu, negara-negara yang menghuni grup B juga merupakan negara yang kerap menjadi langganan untuk berkompetisi di Piala Dunia U-17.

Spanyol U-17 telah tampil di Piala Dunia U-17 sebanyak 11 kali, Kanada U-17 mencatatkan delapan kali penampilan, sementara Mali sudah tampil sebanyak enam kali dan Uzbekistan  sebanyak tiga kali.

Stadion Manahan, Solo, telah siap untuk menjadi saksi bisu pertandingan dari empat negara yang menjadi poros di masing-masing zona kontinental untuk memperebutkan setidaknya tiga tiket (termasuk peringkat tiga terbaik) untuk menuju babak 16 besar.

Peta kekuatan Spanyol

Spanyol memastikan tiket ke Piala Dunia U-17 usai menjadi semifinalis Euro U-17 2023 atau Piala Eropa U-17 2023.

Secara materi dan kedalaman tim, Spanyol mempunyai skuad yang bertalenta karena dihuni oleh pemain-pemain binaan dari dua akademi klub raksasa Barcelona dan Real Madrid.

Setidaknya dari 21 nama pemain yang dipanggil, terdapat delapan pemain yang berstatus sebagai pemain La Masia (akademi Barcelona) dan empat pemain yang bersatus pemain La Fabricia (akademi Real Madrid).

Meski tak memanggil pemain Barcelona Yamine Yamal yang kini telah memperoleh waktu reguler di skuad utama Blaugrana, tim asuhan Hernan Perez masih menyimpan bomber haus gol Marc Guiu.

Negara berjuluk "La Rojita" tersebut tak akan merasa kehilangan Yamal karena Marc Guiu setidaknya punya produktivitas gol yang sama. Di Piala Eropa U-17, Guiu mencetak telah mencetak empat gol dimana catatan tersebut menyamai gol dari Yamal.

Selain itu, di lini tengah, duet Roberto Martin dan Pau Prim akan siap menyuplai Guiu di lini depan.

Peta kekuatan Kanada

Kanada mencoba belajar dari tren negatif selama keikutsertaan mereka di Piala Dunia U-17 2019 yang berlangsung di Brasil.

Tim asuhan Andrew Olivieri tersebut harus pulang kampung paling cepat usai mengakhiri tiga laga penyisihan grup tanpa pernah meraih kemenangan, yaitu kalah telak 1-4 dari Brasil di laga pertama, kalah 1-2 dari Angola di laga kedua, dan kalah 0-1 di laga terakhir melawan Selandia Baru.

Kanada siap memutus hasil negatif dengan berisi pemain yang didominasi menghuni akademi-akademi klub Liga Kanada seperti Toronto FC, CF Montreal, Vancouver FC dan Vancaouver Whitecaps FC.

Kanada tentu akan berharap banyak kepada magis dari gelandang Jeevan Badwal. Pemain Vancaouver Whitecaps tersebut kerap mampu tampil menjadi pembeda dan merupakan jendral lini tengah tim.

Selain itu, Kanada akan mempercayakan lini pertahanan pada pemain bertahan akademi Montpelier, Aklil Lino.

Peta kekuatan Mali

Berbekal menjadi semifinalils CAF 2023 U-17 Africa Cup of Nations atau Piala Afrika U-17, Mali dapat menuju Piala Dunia U-17.

Tentu kunci kekuatan Mali ada pada sang pelatih Soumaila Coulibaly yang akan meramu timnya mengulang sukses pada gelaran Piala Dunia U-17 2015 dengan menjadi finalis.

Setidaknya Coulibaly yang merupakan mantan gelandang Klub Freiburg dan Borussia Monchengladbach tersebut punya jam terbang yang banyak untuk menangani timnas Mali di U-15 dan U-17.

Di gelaran turnamen yang pertama kali diselenggarakan di Indonesia ini, Coulibaly mengungkapkan Les Aiglonnets minimal harus melaju hingga babak semifinal.

Sang kapten sekaligus penyerang haus gol Ibrahim Diarra diharapkan dapat mengulang magisnya di Piala Afrika U-17.

Ibrahim Diarra yang dikabarkan tengah dipantau oleh klub-klub Eropa tersebut akan berduet dengan penyerang akademi FC Metz Badra Traore untuk membawa Mali keluar dari grup neraka.

Peta kekuatan Uzbekistan

Usai dipastikan absen selama sepuluh tahun dimana terakhir kali Uzbekistan ikut serta di Piala Dunia U-17 2013, kesempatan di Piala Dunia U-17 Indonesia kali ini tentu tak ingin disia-siakan.

Anak asuh pelatih Jamoliddin Rakhmatullaev tentu ingin mengulang memori manis ketika Uzbekistan yang menjalani debut di Piala Dunia U-17 pada 2011 lalu mampu melaju ke babak delapan besar.

Di balik kesuksesan Uzbekistan mampu memperoleh tiket Piala Dunia U-17 Indonesia tentu tak dapat dilepaskan dari tangan besi Rakhmatullaev.

Semenjak ditunjuk sebagai pelatih Uzbekistan U-17 pada November 2022 lalu, Rakhmatullaev telah mengubah tim Uzbekistan menjadi menakutkan di mata lawan.

Di tangan Rakhmatullaev, Uzbekistan hanya dua kali mengalami kekalahan dan mencatatkan lima kali clean sheets dari 11 pertandingan.

Berbekal 21 pemain yang masih menimba ilmu di akademi lokal, Uzbekistan akan mempercayakan sang dirigen lapangan tengah Lazizbek Mirzaev untuk membawa tim lolos dari grup neraka.

Pemain akademi Loko Taskhent tersebut diharapkan tampil menjadi pembeda. Di gelaran Piala Asia, Mirzaev telah mencatatkan dua gol dan dua assits untuk Uzbekistan.

Jadwal Pertandingan Grup B :

10 November 2023

1. Mali Vs Uzbekistan di Stadion Manahan, Solo pukul 16.00 WIB

2. Spanyol Vs Kanada di Stadion Manahan, Solo pukul 19.00 WIB

13 November 2023

3. Spanyol Vs Mali di Stadion Manahan, Solo pukul 16.00 WIB

4. Uzbekistan Vs Kanada di Stadion Manahan, Solo pukul 19.00 WIB

16 November 2023

5. Kanada Vs Mali di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pukul 16.00 WIB

6. Uzbekistan Vs Spanyol di Stadion Manahan, Solo pukul 16.00 WIB