Jakarta (ANTARA) - Ajang balap mobil listrik Formula E musim 10 siap bergulir pada Sabtu (13/1) di Sirkuit Autódromo Hermanos Rodríguez, Mexico City, Meksiko.
Dikutip dari keterangan resmi, Jumat, balapan pembuka Formula E diharapkan mampu menyuguhkan balapan kelas dunia yang lebih menantang dibanding musim sebelumnya dengan kehadiran para pembalap top yang memperebutkan gelar juara dunia musim ini.
Juara dunia musim lalu Jake Dennis (Andretti Formula E) mengatakan ingin memulai musim ini dengan optimistis untuk mempertahankan gelarnya.
Selain itu, Dennis juga berharap bisa konsisten menyusul sejumlah pencapaian besarnya pada 2023 yakni meraih 11 podium dalam 16 ronde.
“Kami masih memiliki powertrain yang sangat kuat. Saya rasa tidak banyak perkembangan yang bisa terjadi pada musim ini. Selalu ada penyesuaian di sana-sini, tapi kemungkinan besar itu adalah penyempurnaan,” kata Dennis.
Lebih lanjut, pembalap asal Inggris itu juga menantikan persaingan yang lebih sengit pada musim 10, mengingat Nick Cassidy (Jaguar TCS), Mitch Evans (Jaguar TCS), Stoffel Vandoorne (DS Penske) hingga mantan pembalap Formula 1 Nyck de Vries (Mahindra) juga ikut mengisi grid tahun ini.
“Kami akan mencoba melakukan apa yang kami lakukan tahun lalu dan ini pasti tidak mudah. Tentu saja, tidak pernah mudah karena kompetisi sudah berlangsung,” ujar Dennis.
Di sisi lain, sekitar 40.000 orang diprediksi memadati tribun penonton Sirkuit Autódromo Hermanos Rodríguez yang ikonis saat balapan digelar. Sirkuit ini menjadi favorit para penggemar dan pembalap, serta salah satu yang menarik di musim ini.
Meksiko menjadi negara ketiga setelah Jerman (16) dan Amerika Serikat (13) yang paling banyak menjadi tuan rumah Formula E dengan menggelar delapan balapan selama ini.
Pada musim lalu, grand prix di Mexico City merupakan balapan terpanjang sepanjang sejarah Formula E dengan total jarak sejauh 107,7 kilometer.
Dan pada musim ini akan ada total 16 balapan di 10 kota besar dunia, termasuk balapan debut di Tokyo dan kembalinya Formula E di China, serta arena baru di Misano, Italia.
Kali ini, Jakarta absen sebagai salah satu tuan rumah menyusul adanya Pemilihan Umum (Pemilu) yang diadakan pada 14 Februari.
